MALANG, Tugumalang.id – Debat publik pertama Pemilihan Bupati Malang akan digelar pada Jumat (25/10/2024) malam. Debat yang digelar KPU Kabupaten Malang ini akan membahas tentang peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
Menjelang debat pertama, pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang nomor urut 2, Gunawan HS dan dr Umar Usman (Gus) sama-sama mengatakan mereka tidak memiliki persiapan khusus. Mereka akan menyampaikan visi dan misi mereka apa adanya sesuai dengan tema yang diusung.
“Saya nggak ada persiapan khusus untuk debat. Saya kira saya akan bicara apa dengan terkait pemikiran saya. Saya nggak akan berkutat di dalam visi misi yang terlalu dalam,” kata Gunawan, belum lama ini.
Baca Juga: KPU Kabupaten Malang Tetapkan DPT 2.060.576 Jiwa untuk Pilkada 2024
Satu hal yang pasti, tambah Gunawan, ia akan menegaskan bahwa Kabupaten Malang harus ada perubahan yang lebih baik dari segala aspek. Mulai dari aspek wisata, pertanian, kesenian, dan lain sebagainya.
Hal senada diungkapkan oleh Calon Wakil Bupati Malang, dr Umar Usman. Ia juga tak memiliki persiapan khusus. Namun, dalam debat ini ia akan menekankan pentingnya perubahan di Kabupaten Malang.
“Kita berharap Kabupaten Malang ini tidak landai-landai, tapi ada percepatan. Ada inovasi dan lompatan-lompatan,” kata Umar.
Dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah, Umar mengatakan perlu adanya perhatian terhadap indeks pembangunan manusia (IPM). Kabupaten Malang pelru mengejar IPM yang lebih tinggi agar bisa bersaing dengan Kota Malang.
Baca Juga: KPU Kabupaten Malang Tetapkan DPT 2.060.576 Jiwa untuk Pilkada 2024
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Malang nomor urut 1, Lathifah Shohib mengatakan ia bersama Calon Bupati Malang, Sanusi membicarakan strategi debat bersama dengan tim. Ia berharap debat ini menjadi ajang untuk adu program dan tidak saling menyerang.
“Harapan kami, debat berjalan dengan sehat. Tidak saling menyerang, tapi adu program,” kata Lathifah.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A