Tugumalang.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugumalang.id
No Result
View All Result
Home Featured

Jatuh Bangun Rizky Ramdan Kembangkan Bisnis Wisata di Malang Raya, Kini Jadi yang Tersukses

Redaksi by Redaksi
2 bulan Lalu
in Featured
Reading Time: 3 mins read
A A
Rizky Ramdan, salah satu pebisnis pariwisata dari Kota Batu. Foto/Rubianto

Rizky Ramdan, salah satu pebisnis pariwisata dari Kota Batu. Foto/Rubianto

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Pariwisata di Malang Raya sempat mengalami masa pelik selama pandemi beberapa waktu lalu. Meski begitu, pariwisata di Malang Raya tergolong cepat pulih.

Ini salah satu penilaian dan optimisme Rizky Ramdan, pengusaha wisata asal Kota Batu, Jawa Timur, saat hadir di podcast Tugu Inspirasi episode 73, Sabtu (4/2/2023).

Pria yang bekerja di bidang manajemen aset vila, tour dan travel ini bercerita soal bagaimana pengalamannya bekerja di sektor pariwisata dan cara memulai serta mengembangkan bisnis startup digital mulai dari nol.

Tak hanya itu, kandidat doktor Universitas Brawijaya tersebut juga memberikan tips untuk kalangan milenial yang ingin bekerja di sektor pariwisata. Dari kiat bekerja di sektor produksi, distribusi, hingga jasa seperti tour guide dan travel pun ia bagikan.

Bisnis Awal Rizky

Awalnya, pria berusia 30 tahun tersebut hanya memfokuskan usahanya di kawasan Kota Batu. Tahun 2018, dia mulai mengembangkan usahanya dengan menyediakan tour ke berbagai destinasi di Indonesia seperti Bali dan juga Lombok.

Namun, harga tiket penerbangan domestik yang tidak stabil membuat dia harus memutar otak dan memberanikan diri untuk kembali mengembangkan bisnis travelnya dan menyediakan paket liburan ke berbagai negara di Asia. Ia juga bekerja sama dengan PT lain untuk menyediakan biro perjalanan umrah.

“Singkat cerita pada 2018 tepatnya, saya memulai membuka tour ke berbagai destinasi kayak Bali (dan) Lombok. Terus terjadi perubahan tiket mendadak mahal,” kata dia.

“Akhirnya mengubah kepala saya untuk berani berekspansi menjual tiket tour ke luar negeri, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, dan kayak Jepang, Korea, bahkan India. Dan, Alhamdulillah sekarang bisa berjalan juga,” imbuhnya.

Bisnis Estate Management

Selain berfokus dengan bisnis travel agent, Rizky juga menggeluti bisnis Estate Management. Bisnis ini berhasil di saat bisnis travel tengah meredup saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia tahun 2020 silam.

Dia menjelaskan adanya anomali yang terjadi ketika pandemi terjadi, di mana bisnis vila dan juga staycation khususnya di Kota Batu mengalami perkembangan yang sangat pesat dibanding dengan wilayah lainnya.

“Itu anomali, hotel-hotel full book 100 persen kayak gitu. Meskipun terdapat pembatasan cuma boleh 50 persen, tapi semua kamarnya terisi. Dari situ saya lihat trend-trend bisnis vila juga staycation satu hari dua hari lebih menggeliat lagi gitu membuat saya bertahan,” ujarnya.

Menurutnya, hal itu dapat terjadi karena wisatawan yang ingin pergi ke Bali atau kawasan Indonesia Timur harus melakukan tes PCR sebelum melakukan perjalanan yang membuat biaya perjalanan semakin membengkak.

“Saya lihat memang bisnis pariwisata Malang ini istilahnya pemulihannya lebih cepat dibandingkan daerah wisata yang lain, seperti Bali dan Lombok waktu covid kemarin. Untuk ke sana butuh pembelian tiket dan juga tes PCR maupun antigen yang membuat biaya perjalanan wisata mahal,” tambahnya.

Pria kelahiran Batu ini menyatakan, meningkatnya bisnis vila dan staycation ini juga berdampak positif pada bisnis kuliner di kawasan Malang Raya. Dapat dilihat dari banyaknya kafe baru yang buka di Malang Raya ketika pandemi Covid-19.

Hal ini juga bisa terjadi karena peranan pemerintah dalam membangun sarana dan prasarana yang memadai untuk memudahkan perjalanan orang-orang dari berbagai wilayah untuk datang ke Malang.

Tak hanya itu, dia juga memanfaatkan berkembangnya bisnis staycation serta minat wisatawan berkunjung ke wisata alam dengan menyediakan trip ke gunung Bromo di dalam paket tour yang disediakan.

Paket tour Bromo yang diberikan kepada wisatawan juga sudah termasuk dokumentasi. Menurutnya, dokumentasi sangatlah penting, tidak hanya bagi wisatawan, tetapi juga bagi bisnisnya sendiri.

Karena dokumentasi yang bagus dapat menjadi ajang promosi yang sangat baik, terutama ketika wisatawan yang menyebarkan foto dan juga testimoninya melalui media sosial.

Peran Pemerintah

Ketika ditanya mengenai peran pemerintah terhadap perkembangan pariwisata di Malang Raya, dia menjelaskan bahwa saat ini, hal paling penting yang bisa dilakukan oleh pemerintah adalah menyiapkan SDM yang berkualitas.

Hal ini untuk mengelola tempat-tempat wisata yang sudah ada agar bisa menarik banyak wisatawan untuk datang.

Selain itu, koneksi untuk memudahkan wisatawan untuk berpindah dari satu kota ke kota yang lain harus lebih ditingkatkan untuk menyediakan paket liburan yang lebih lengkap dan terkoneksi.

Misalnya, paket wisata dari Malang dan Banyuwangi yang memiliki potensi yang masih sangat besar untuk dapat dimanfaatkan.

Selain infrastruktur, tren bekerja dari mana saja (work from everywhere) juga membantu mendongkrak bisnis Villa dan staycation di kota Batu.

Karena saat ini banyak orang yang beranggapan bahwa beberapa pekerjaan sudah tidak lagi relevan untuk dikerjakan di kantor karena bisa dikerjakan di mana saja.

Ketika ditanya mengenai tips untuk yang ingin memulai usaha di bidang pariwisata, Rizky mengatakan bahwa mereka bisa melihat komoditas yang saat ini banyak dicari dan dibutuhkan oleh banyak orang. Hal ini harus dilakukan agar bisnis yang dijalankan tidak hanya bertahan sesaat.

“Menurut saya, teman-teman yang mau berwirausaha lebih lihat pada market need. Kebutuhan pasarnya apa. Jangan pernah kita menciptakan sebuah layanan maupun produk yang tidak dibutuhkan pasar. Tentunya apa yang dibutuhkan pasar, itu yang kita penuhi,” tukasnya.

Reporter: Shinta Alifia

Editor: Herlianto. A

Tags: Bisnis Wisatakota batuMalang RayaPebisnis MudaRizky Ramdan
Previous Post

City of ALL, Pameran Brand Accor Spektakuler Hadir di Surabaya Selama 5 Hari

Next Post

Kursi Jalan Idjen Dipakai Mesum di Siang Bolong, DPRD Kota Malang: Aktifkan Polisi Taman

Next Post
Ilustrasi sejoli duduk di kursi taman Jalan Besar Ijen, Kota Malang.

Kursi Jalan Idjen Dipakai Mesum di Siang Bolong, DPRD Kota Malang: Aktifkan Polisi Taman

BERITA POPULER

  • matahari terbit dari barat

    Mungkinkah Matahari Terbit dari Barat dan Terjadi Kiamat?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tarik Ulur Realisasi Pelebaran Jalan Ir Soekarno Kota Batu Milik Pemprov Jatim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Paguyuban Pedagang Buah Pasar Kota Batu Sebut Jatah Kiosnya Dikurangi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi PKH di Tumpang Rugikan Negara Rp221 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pelican Crossing di Kabupaten Malang Mulai Jadi Wacana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Tugumalang.id

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group

Navigate Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group