Minggu, Mei 11, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Insight

Salman Subakat, CEO PT Paragon Bagikan Rahasia Sukses Wardah hingga Kahf

Redaksi by Redaksi
Oktober 16, 2023 9:47 am
in Insight
Salman Subakat, CEO PT Paragon Technology and Innovation.

Salman Subakat, CEO PT Paragon Technology and Innovation. Foto/Tangkap Layar

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Salman Subakat, nama yang tak asing di jagad perkosmetikan nasional. Dia adalah CEO PT Paragon Technology and Innovation yang telah melahirkan banyak brand dan semuanya sukses di pasaran. Sebut saja Wardah, Make Over, Emina, Kahf, Labore, Putri, Biodef, Instaperfect, Crystallure, Beyondly, Wonderly dan Tavi.

Berbagai produk ini, sukses menghiasai etalase-etalase toko-toko online maupun offline. Bahkan boleh jadi, Anda pembaca sekalian adalah pengguna dari para produk-produk yang terkenal berkualitas tersebut. Ada satu pertanyaan yang sering mengemuka utamanya bagi mereka yang ingin berbisnis, yaitu bagaimana Salman Subakat sebagai CEO Paragon mengelola bisnisnya sehingga semua brandnya berhasil?

READ ALSO

Cak Sindu dari Pentas Rakyat ke Aktor Film, Founder Studi Akting Malang

Kisah Prof. Fadil: Dari Khadam Kiai hingga Menjadi Guru Besar UIN Malang

Baca Juga: 5 Kata Menggambarkan Salman Subakat

Nah, artikel ini akan membahas rahasia sukses Salman Subakat membangun brand-brand yang tidak hanya menasional tetapi mendunia. Dalam suatu podcast dengan Deryansha Azhary, Salman sapaan akrabnya, membeberkan apa yang telah dia lalukan dengan PT Paragon.

Dia mengupas mulai generasi pertama PT Paragon saat membangun pondasi di Paragon. Saat itu diawali membentuk pondasi karyawan yang awet dan berjuang dalam setiap generasinya. Cara pembentukannya dengan mementingkan pendidikan kepada brand ambassador agar merasakan kultur yang bagus dan mengetahui apa yang dibutuhkan konsumen.

“Untuk menciptakan perusahaan yang sustain itu harus jangan buru-buru, karena kita harus membangun pondasi yang kuat. Organisasi itu, membutuhkan waktu untuk membangun kultur yang kuat dan sembari membangun pondasi kita sambil berjalan,” jelas Salman.

Baca Juga: Kata Salman Subakat Tentang FJP : Berharap Jadi Gerakan Pendidikan yang Nyata

Sebagai beauty company, PT Paragon memiliki budaya yang bagus yang membuat perusahaan itu berkembang dan inovatif. Untuk membentuk kultur yang kuat membutuhkan talent yang mumpuni.

“Membuat kultur yang kuat itu butuh talent yang kuat. Talent yang kuat tumbuh dari kultur yang kuat, kultur yang kuat butuh pemimpin yang sudah berpengalaman,” tambahnya.

Menurut Salman, dalam bisnis harus memikirkan dan memperhatikan kualitas, manajemen, juga iklan, entah itu melalui influencer atau lainnya. Dan, yang tak kalah penting harus membangun supply chain dan organisasi yang solid.

Dia juga menyoroti tentang pendidikan dan inovasi dalam bisnis untuk membangun ekosistem yang membuat bisnis meningkat dan lebih besar. “Pendidikan bisa membangun ekosistem untuk kita bisa ekspansi ke luar negeri, membuat formula terbaik untuk Asia Region South East dengan cara kita riset sendiri,” jelasnya.

Baca Juga: Salman Subakat: Seorang Milenial Harus Punya Inovasi dan Solusi

Berbicara bisnis, imbuh alumni ITB itu, tidak hanya produknya saja tetapi juga harus membuat brand yang excitement mulai dari bagaimana perjalanan bisnis tersebut sampai ke tujuan bisnis (purpose). Sebagai produk lokal harus memberikan rasa bangga kepada konsumen atas penggunaan produk tersebut dan mengetahui tujuan produk tersebut.

“Kalau kita menyentuh marketing 4.0 maka yang tersentuh bukan hanya produknya tetapi juga rasa bangga sebagai orang Indonesia. Nah kita bridging dari 2.0 ke 3.0 ke 4.0 bahwa ini kebanggaan Indonesia,” imbuhnya.

Pada akhir sesi, Salman Subakat berpesan bahwa masalah kualitas, industri manapun jangan main di hilir semua tetapi juga main di hulu untuk menjaga kualitas.

Saat ini, PT Paragon Technology and Innovation telah menjadi panutan bagi merek kecantikan lokal Indonesia dan telah berhasil memasarkan produknya di berbagai negara. Hal ini membuktikan bahwa dengan pondasi yang kuat, inovasi, pendidikan dan kultur yang baik, perusahaan Indonesia dapat bersaing di industri global.

Penulis: Chisma Haryati Kartika (Magang)

Editor: Herlianto. A

Tags: kahfProduk KecantikanPT ParagonSalman SubakatWardah

Related Posts

Cak Sindu, pendiri Studi Akting Malang (SAM), yang percaya bahwa akting bukan hanya sekeda seni peran. (Foto: Dohir Herliato/Sindu)
Featured

Cak Sindu dari Pentas Rakyat ke Aktor Film, Founder Studi Akting Malang

Rabu, 7 Mei 2025
KHadam Kiai yang jadi Guru Besar UIN Malang
Insight

Kisah Prof. Fadil: Dari Khadam Kiai hingga Menjadi Guru Besar UIN Malang

Minggu, 4 Mei 2025
Penyandang disabilitas di Kabupaten Malang menerima laptop dari CSR PT Bentoel. Foto: Pemkab Malang
Insight

Cerita Satu Laptop Difabel dari CSR, Dipakai Kerja Hingga Kuliah

Jumat, 2 Mei 2025
Novi menunjukkan produk-produk Soe Meals. Foto: Aisyah Nawangsari Putri
Insight

Soe Meals, Manisnya Peluang dari Sus Kering Aneka Rasa

Rabu, 30 Apr 2025
Agen BRILink Nurul Farida membantu nasabah transfer uang dan mewaspadai penipuan. Foto: Aisyah Nawangsari Putri
Insight

Kenali Ciri-ciri Rayuan Penipu, Agen BRILink Bantu Cegah Masyarakat Jadi Korban Penipuan

Rabu, 30 Apr 2025
Salah satu barista kopi keliling yang sering mangkal di Jalan Veteran Kota Malang. /Foto: Tugumalang.id/Bagus Rachmad Saputra.
Insight

Dari Kedai ke Jalanan, Strategi Unik Kopi Keliling Malang Curi Perhatian

Rabu, 30 Apr 2025
Next Post
Suasana menikmati makanan di Shou Kopitiam x Nasi Goreng Nenek Mojang

Menariknya Kafe Melayu di Malang, Bisa Buat Nugas Sambil Sarapan

BERITA POPULER

  • KHadam Kiai yang jadi Guru Besar UIN Malang

    Kisah Prof. Fadil: Dari Khadam Kiai hingga Menjadi Guru Besar UIN Malang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • IKA PMII Sunan Ampel Adalah Rumah Besar, Kopi Menjadi Sahabat, dan Rindu Adalah Obat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Dapat Tiket Arema FC vs Persik Kediri, Laga Perdana Kembali di Stadion Kanjuruhan!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar 7 Stasiun Kereta Api di Kota Malang, Beserta Alamat Lengkapnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Referensi SPMB 2025: Daftar 26 SMA Terbaik di Jawa Timur, di Antaranya Ada di Malang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.