MALANG – Pelantikan Pengurus Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) masa khidmat 2021 – 2026, berlangsung di Mini Block Office Balai Kota Malang, Sabtu (22/1/2022).
Pelantikan pengurus IKA PMII tersebut mengambil tema “PMII Pemersatu Bangsa : Aktivitas Ekonomi dan Konsolidasi Demokrasi Menuju Kemakmuran Bersama”.
Hadir dalam pelantikan itu Ketua Umum PB IKA PMII Ahmad Muqowam, PWNU Gus Shodiq Iskandar, serta sejumlah alumni PMII, seperti Ketua PKK Jatim Arumi Bachsin, Wali Kota Malang Sutiaji. Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof Maskuri, Ketua PCNU Kota Malang KH Isroqunnajah, dan beberapa undangan dari organisasi kepemudaan di Kota Malang.
Ketua Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Kota Malang Muhammad Nuruddin yang akrab disapa Gus Din, usai pelantikan mengatakan, Kader PMII harus mampu menjadi pelopor intelektual dan pelopor kepemimpinan.
”Mereka harus menjadi panutan, ini yang harus dipersiapkan oleh kader kader PMII,” ujar Gus Din.
Gus Din mengatakan bahwa kader PMII juga harus memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk bisa berinteraksi dengan semua kalangan, baik dalam organisasi maupun luar organisasi.
Menurutnya pengembangan kualitas kader PMII juga harus digencarkan. Sebab mereka adalah aset SDM berharga di tubuh PMII. Untuk itu, dia mengaku akan mengembangkan e-PMII sebagai salah satu upaya pengembangan SDM PMII di bidang digitalisasi.
“Kami ingin menegaskan posisi IKA PMII bekerja di area digital berbasis android untuk mengkonsolidasi anggota PMII dari Kota Malang yang tersebar di Indonesia,” bebernya.
Selain digitalisasi, Gus Din juga bertekad akan memperkuat kaderisasi di tubuh PMII Kota Malang.
“Artinya selama lima tahun ke depan itu kita 100 persen memperkuat 17 komisariat agar adik adik kita untuk bisa mendapatkan layanan dalam bentuk pengetahuan, pendampingan hingga pengelolaan manajemen organisasi,” tuturnya.
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko