Tugumalang.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugumalang.id
No Result
View All Result
Home Hukum & Kriminal

Korban Wahyu Kenzo di Malang Setor Rp80 Juta Kembali Rp40 Juta

Redaksi by Redaksi
3 minggu Lalu
in Hukum & Kriminal, Peristiwa
Reading Time: 3 mins read
A A
Spanduk dukungan penangkapan Wahyu Kenzo yang ada di Kota Malang.

Spanduk dukungan penangkapan Wahyu Kenzo yang ada di Kota Malang. (Foto/M Sholeh)

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Tergiur keuntungan besar, seorang warga Kota Malang menjadi korban robot trading Wahyu Kenzo. Dia kepincut untuk berinvestasi di robot trading Auto Trade Gold (ATG) milik crazy rich Surabaya itu pada 2020 lalu.

Dia kemudian mendapatkan 4 kali profit bulanan dengan nominal masing-masing sebesar Rp10 juta per bulan. Tapi menurutnya, itu adalah uangnya sendiri.

Uang senilai Rp80 juta sudah terlanjur dimasukkan dalam investasi bodong itu. Semua tampak baik-baik saja di 4 bulan pertama. Selama 4 bulan itu, profit total senilai Rp40 juta sudah digenggam. Modal sudah kembali 50 persen.

Baca Juga: Tersangka Robot Trading Wahyu Kenzo Diduga Punya Aset Rumah Mewah di Kota Malang

Namun petaka mulai menerpa pada bulan kelima. Aplikasi robot trading itu tak dapat digunakan untuk bertransaksi lagi, bahkan penarikan uang sudah tidak bisa dilakukan. Tak ada profit kelima yang didapat dari robot trading itu. Setelah sekian lama, barulah disadari robot trading ATG itu investasi bodong.

“Jadi investasi Rp80 juta itu kembali Rp10 juta sebanyak 4 kali, belum balik modal. Saya pikir-pikir uang yang saya dapat itu ya uang saya sendiri, saya kan naruh Rp80 juta,” kata Hendra, warga Blimbing, Kota Malang, salah satu korban robot trading ATG.

Baca Juga: Lintas Benua, Ada 25 Ribu Korban Robot Trading ATG Milik Wahyu Kenzo

Hendra mengaku ikut robot trading ATG dengan menggunakan akun atas mama istrinya, yakni Desvi Rosfiana. Mulanya dia sudah merasa curiga dengan trading tersebut.

Sebab menurutnya, persentase keuntungannya cukup besar. Namun dia tetap tergiur karena banyak teman-temannya yang sudah mendapat keuntungan.

“Jadi banyak teman-teman yang ikut itu dan saya lihat keuntungannya enggak masuk akal. Tapi kok teman-teman pada ikut semua dan dapat hasil. Akhirnya saya ikut juga,” bebernya.

Hendra mengaku menyesal telah mengikuti investasi bodong tersebut. Dia mengaku telah berkomunikasi dengan para korban robot trading ATG lainnya yang ada di Kota Malang. Dia berencana segera melaporkan kerugian mereka ke Polresta Malang Kota.

Baca Juga: Pengakuan Korban Robot Trading Wahyu Kenzo, Uang Rp 20 Milyar Tak Bisa Ditarik

“Saya senang dia (Wahyu Kenzo) tertangkap. Karena saya juga pantau sosmednya dia, istrinya, mereka berfoya-foya dari uang kami. Jadi kalau saya harapannya enggak neko-neko, kembalikan modal kami,” ujarnya.

Mulanya, Hendra mengaku tidak percaya bahwa Wahyu Kenzo bisa tertangkap. Sebab menurutnya, Wahyu Kenzo dikenal memiliki backing dan kekuatan dengan memanfaatkan harta kekayaan.

“Kami tahu persis dia berteman dengan siapa. Sebenarnya kami memantau, benar enggak Wahyu Kenzo ini tertangkap. Soalnya selama yang kami dengar kan dia itu berani nembak sana sini dengan nominal yang luar biasa, dia kan terkenal kuat,” ucapnya.

“Teman-teman juga sempat ragu apa benar dia tertangkap. Ibaratnya memang berani Polresta Malang Kota ini, wong ini Mabes, Polda aja ibaratnya say hello. Awalnya kan kami ragu, ini permainan atau apa,” tandasnya.

Sebelumnya, Polda Jatim telah merilis penangkapan Wahyu Kenzo atas dugaan penipuan melalui robot trading ATG di Mapolda Jatim pada Rabu (8/3/2023). Penangkapan Wahyu Kenzo dilakukan oleh Satreskrim Polresta Malang Kota di sebuah hotel di wilayah Surabaya pada Sabtu (4/3/2023).

Kapolda Jatim, Irjen Toni Harmanto mengungkapkan bahwa korban Wahyu Kenzo berasal dari berbagai negara lintas benua. Mulai dari Amerika, Rusia, Prancis, Cina, Inggris, Uni Emirat Arab hingga Singapura.

“Diperkirakan total kerugian korban mencapai Rp9 triliun, jumlah korban diperkirakan 25 ribu orang dan tidak hanya di Indonesia, ada dari negara lain,” kata Irjen Toni.

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan bahwa pihaknya juga mulai melakukan penelusuran atas kabar keberadaan aset kekayaan Wahyu Kenzo di beberapa negara.

Pihaknya berkoordinasi dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mendeteksi keberadaan aset itu.

“Aset di luar negeri ini masih kami dalami, kami bekerja sama dengan PPATK. Kami juga sudah mengirim surat melalui Ditreskrimsus kepada PPATK. Kami sudah berkoordinasi melalui zoom untuk tracing aset aset yang bersangkutan,” tandasnya.

Reporter: M Sholeh

Editor: Herlianto. A

Tags: berita malangBerita Malang TerkiniHeadlineinvestasi bodongKorban Wahyu Kenzokota malangrobot tradingWahyu Kenzo
Previous Post

Nama Ketum PBNU 1999-2010 KH Hasyim Muzadi Akan Menjadi Nama Universitas di Malang

Next Post

Resmi, Arema FC Tunjuk Joko Susilo Jadi Pelatih Singo Edan

Next Post
Joko Susilo yang kembali ditunjuk sebagai Pelatih Arema FC.

Resmi, Arema FC Tunjuk Joko Susilo Jadi Pelatih Singo Edan

BERITA POPULER

  • matahari terbit dari barat

    Mungkinkah Matahari Terbit dari Barat dan Terjadi Kiamat?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tarik Ulur Realisasi Pelebaran Jalan Ir Soekarno Kota Batu Milik Pemprov Jatim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Paguyuban Pedagang Buah Pasar Kota Batu Sebut Jatah Kiosnya Dikurangi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi PKH di Tumpang Rugikan Negara Rp221 Juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pelican Crossing di Kabupaten Malang Mulai Jadi Wacana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Tugumalang.id

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group

Navigate Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group