MALANG, Tugumalang.id – Peserta Program Beasiswa INOVASIA mendapat materi tentang Effective Social Project Management dari Head of Impact Training at Maxima, Tia Muhamad Reza dalam sesi kelas secara daring pada Jumat (2/2/2024) lalu.
Tia membagikan tentang ilmu merancang sebuah inovasi sosial harus bisa memberikan dampak dan tujuan yang jelas bukan hanya sekedar berhenti di ide dan konsep saja.
Untuk bisa merancang inovasi yang tepat sasaran dan memberi kebermanfaatan. Alumnus Institut Pertanian Bogor (IPB) itu mengajak peserta Program Beasiswa INOVASIA merancang inovasi yang terukur melalui Effective Social Project Management.
Para peserta Program Beasiswa INOVASIA mendapat kesempatan sharing tentang rancangan program inovasi yang mereka susun. Karena setiap peserta diminta membuat rancangan program inovasi sosial setelah sesi kelas dan mentoring berakhir.
Baca Juga: Kelas ke 5 Sesi Kelas Penerima Program Beasiswa INOVASIA, Dinni Rahmawati Berbagi Tips Theory Of Change dalam Berinovasi
Karena setelah melalui tahapan kelas INOVASIA dan group mentoring, rancangan program inovasi masing-masing peserta akan diseleksi dalam tahapan Pitching Development.
Untuk Tia menekankan agar peserta Program Beasiswa INOVASIA melakukan analisis kebutuhan secara mendalam dari rencana program inovasi yang akan diusulkan.
Setidaknya rancangan program inovasi sudah disusun secara runtut mulai dari tahap perencanaan, proses, monitoring dan evaluasi serta dampak yang dirasakan oleh sasaran dari program tersebut.
“Sering terjadi dalam membuat sebuah project sosial sekedar menjalani begitu saja. Yaudah dijalanin aja begitu, tapi di ujungnya kita berhasil atau tidak. Kita justru enggak pernah tau beneran berhasil atau tidak,” ungkap pria yang juga aktif bergiat di Pemimpin.
Agar inovasi yang dirancang bisa berhasil maka inovatorperlu menetapkan indikator-indikator keberhasilan program inovasi sebagai panduan untuk bisa mencapai luaran atau target yang diharapkan.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Program Beasiswa Inovasia, Mimpi Salman Subakat dan Tim Ciptakan Inovator Muda untuk Indonesia
“Perlu menetapkan indikator keberhasilan seperti apa. Biasanya dikatakan berhasil jika sudah menyelesaikan delivery progres dari target atau dampak yang sudah ditentukan,” jelas Tia.
Jika inovator sudah memiliki target atau dampak apa yang akan diberikan dari rancangan program inovasi tersebut makan akan dengan mudah mengukur sejauh mana keberhasilannya memberi kebermanfaatan bagi masyarakat.
“Jadi kalau kita ngomongin sosial project apa yang berdampak, memberi perubahan, dan sebesar apa dampak perubahannya. Semua tergantung dari kita merancang sebesar apa sosial project yang sudah dirancang,” bebernya.
“Pelu mengantisipasi risiko yang terjadi dalam melakukan inovasi sosial, scope atau lingkup sasaran penerima manfaat dari inovasi yang dilakukan,” ujar Tia.
Nantinya 10 rancang program inovasi sosial yang telah dirancang Peserta Program Beasiswa INOVASIA akan mengikuti Top 10 Participant Pitching Day dan melakukan presentasi rancangan inovasi mereka di hadapan CEO Nurhayati Subakat Entrepreneur Institut (NSEI) Part of Paragon Corp, Salman Subakat founder Program Beasiswa INOVASIA.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
editor: jatmiko