Tugumalang.id – Adanya kabar pejabat di sejumlah daerah yang menerima vaksinasi booster atau dosis 3 sementara banyak masyarakat belum menerima dosis 1, menjadi polemik. Untuk itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang memastikan bahwa vaksinasi booster di Kota Malang hanya untuk tenaga kesehatan (nakes).
“Saya sesuai instruksi, Kemenkes mengeluarkan boster dosis ketiga adalah untuk nakes. Maka kita habiskan dulu untuk nakes,” ujar Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif, pada Kamis (2/9/2021).
Disebutkan, pihaknya berkomitmen akan menyalurkan vaksinasi booster kali ini hanya untuk kelompok nakes. Sehingga keseluruhan nakes di Kota Malang akan divaksin booster terlebih dahulu.
“Begitu nakes sudah habis, begitu ada regulasi lagi nanti baru kita laksanakan regulasi itu,” imbuhnya.
Menurutnya, hingga saat ini penyaluran vaksin booster tersebut sudah mencapai 76 persen dari keseluruhan target nakes di Kota Malang. Nakes di Kota Malang yang menjadi sasaran ada sebanyak 13 ribu nakes.
Pihaknya berharap, target pelaksanaan vaksinasi booster ini bisa terlaksana secapatnya. “Secepatnya, karena booster ini tinggal sekitar 4 ribuan. Booster ini untuk penguatan,” ucapnya.
Dikatakan, sejauh ini tidak ada kendala dalam pelaksanaan vaksinasi booster bagi nakes di Kota Malang. Di mana, para nakes di Kota Malang memang membutuhkan vaksin tersebut.
“Nanti tanggal 6 akan ada vaksinasi di RSSA, itu yang dokter gigi praktek mandiri. Artinya yang tidak di RS atau klinik. Kemudian di RS Lavallete itu untuk perawat dan bidan yang praktek mandiri,” tutupnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Lizya Kristanti