MALANG, Tugumalang.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang menggelar imunisasi polio untuk 295.751 anak yang berusia 0-7 tahun. Ini dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit polio di Kabupaten Malang, khususnya setelah adanya kejadian luar biasa (KLB) sejumlah anak terjangkit polio di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Kepala Dinkes Kabupaten Malang, drg Wiyanto Wijoyo mengatakan, imunisasi polio ini dilakukan sebanyak dua putaran. Putaran pertama pada 15-21 Januari 2024. Putaran kedua dilakukan 19-25 Februari 2024.
Baca Juga: 93.187 Anak di Kota Malang Bakal Jalani Imunisasi Polio
“Satu kali imunisasi itu dua tetes vaksin polio ditaruh di mulut,” ujar Wiyanto saat ditemui awak media di Gedung DPRD Kabupaten Malang, Rabu (17/1/2024).
Imunisasi ini digelar di beberapa tempat, yakni posyandu, puskesmas, PAUD, TK, dan SD yang ada di Kabupaten Malang. Sejumlah elemen masyarakat mulai dari kepala desa, bidan desa, hingga ibu-ibu PKK turut membantu pelaksanaan imunisasi ini.
Wiyanto menyebut bahwa saat ini Kabupaten Malang masih aman dari polio. Tidak ada laporan adanya warga yang terjangkit penyakit ini.
Baca Juga: Waspada Penyakit Lumpuh Layu Akut, 24.677 Anak di Kota Batu Bakal Divaksin Polio
“Aman-aman saja. Tetapi berdasarkan epidemiologi, divaksin semua. Supaya virus itu tidak menular. Kalau menular ya nanti lumpuh layu,” kata Wiyanto.
Vaksin polio untuk anak-anak di Kabupaten Malang ini disediakan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Penyediaan vaksin disesuaikan dengan data kebutuhan di Kabupaten Malang. Akan tetapi, apabila masih ada anak yang belum kebagian, maka Dinkes Kabupaten Malang akan menambah pasokan.
“Nantinya kalau (kurang) dievaluasi lagi. Tapi semoga tidak ada,” ujar Wiyanto.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko