Tugumalang.id – Sebanyak 24.677 anak berusia 0 hingga 8 tahun di Kota Batu, Jawa Timur akan mendapatkan vaksinasi polio. Ini ditujukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan pencegahan kasus penyakit lumpuh layu akut (accute flaccid paralysis/AFP).
Koordinator Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penanganan Bencana, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batu, dr Susana Indahwati, menuturkan bahwa pelaksanaan vaksinasi dilakukan pada 15 Januari 2024 mendatang.
Susan mengatakan vaksinasi dilakukan dengan obat tetes, bukan suntik. Pelaksanaan vaksinasi ini memang dibarengi dengan temuan kasus penyakit lumpuh layu akut pada anak di sejumlah daerah, seperti di Jawa Timur. Penyakit ini disebabkan virus Polio Tipe Dua.
Baca Juga: Dipastikan Sakit, Keluarga Ibu yang Ditemukan Membusuk di Pakisaji Tolak Autopsi
Polio merupakan salah satu penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Virus Polio dapat menular melalui air yang terkontaminasi dengan tinja yang mengandung Virus Polio.
”Untuk di Kota Batu, memang belum ada temuan kasus. Tapi ini sebagai bentuk pencegahan,” terang Susan, Kamis (11/1/2024).
Selain vaksinasi, lanjut Susan, Dinkes Kota Batu juga tetap menyiagakan 292 Pos Pekan Imunisasi Nasional (PIN) di puskesmas, posyandu, SD, dan MI. Pos PIN ini nantinya akan mensosialisasikan tips pencegahan polio.
Beberapa faktor risiko terjadinya penularan Virus Polio adalah rendahnya cakupan Imunisasi Polio, kondisi kebersihan lingkungan dan perilaku hidup bersih yang kurang baik seperti Buang Air Besar (BAB) sembarangan baik itu di sungai ataupun pada sumber air yang juga digunakan pada kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 43 Kasus Bunuh Diri di Kabupaten Malang dalam 2,5 Tahun, Sakit Menahun Jadi Faktor Tertinggi
Jika Virus Polio tersebut masuk ke dalam tubuh anak yang belum mendapatkan imunisasi polio atau imunisasi polionya tidak lengkap, virus akan sangat mudah berkembang biak di dalam saluran pencernaan dan menyerang sistem saraf anak sehingga menyebabkan kelumpuhan.
Untuk menanggulangi dan memutus transmisi penularan virus polio, Dinas Kesehatan Kota Batu menghimbau masyarakat untuk berperan aktif.
Pertama, masyarakat harus memastikan anak-anak mereka memperoleh imunisasi rutin polio lengkap sesuai usia, yaitu 4 kali polio tetes dan 2 kali polio suntik, sebelum usia 1 tahun.
Kedua, memastikan seluruh anak usia 0 sampai 7 tahun di seluruh wilayah Kota Batu memperoleh 2 dosis imunisasi polio tetes tambahan pada kegiatan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) yang akan dilaksanakan mulai 15 Januari 2024, seperti halnya dilakukan di seluruh Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ketiga, menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, termasuk buang air besar (BAB) di jamban dengan septic tank dan cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah buang air.
Keempat, masyarakat diimbau segera melapor kepada petugas kesehatan atau puskesmas terdekat bila menemukan anak usia di bawah 15 tahun dengan gejala lumpuh layu mendadak.
Baca Juga Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A