Tugumalang.id – Di usia 66 tahun, seorang wanita yang luar biasa bernama Siti Annijat Maimunah menciptakan gelombang kecerdasan dan kreativitas di Indonesia dengan komunitas Teman Aksara yang didirikan.
Dengan moto “semua bisa nulis buku” nenek yang kini miliki 7 cucu ini berhasil mengubah pandangan orang tentang menulis dan membuka pintu bagi ribuan orang yang sebelumnya merasa tidak mampu mengekspresikan gagasan mereka melalui tulisan.
Komunitas Aksara pertama kali didirikan pada tahun 2016 silam, ketika dosen Bahasa Indonesia di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Kejuruan (FITK) UIN Malang ini merasa bahwa ada banyak orang berbakat di Indonesia yang memiliki cerita menarik.
Baca Juga: Kisah Alumnus Vokasi UMM asal Madiun Wujudkan Mimpi Bekerja di Jepang
Namun, tidak memiliki platform untuk menuliskannya. Dengan tekad yang kuat, ia memulai perjalanan panjang ini dan saat ini komunitasnya telah tumbuh berjumlah 55 anggota aktif.
Pencapaian Bu Siti tidak berhenti di situ. Komunitas Teman Aksara telah mengadakan berbagai seminar nasional yang sukses dengan jumlah peserta melebihi 500 orang.
Seminar-seminar ini menyediakan wadah bagi penulis pemula dan berpengalaman untuk saling bertukar pengetahuan, mendapatkan wawasan baru dan mengembangkan keterampilan menulis mereka.
Baca Juga: Cerita Pemilik Puthu Lanang Kota Malang Tolak Tawaran Fantastis Komedian Andre Taulany
Dalam sebuah wawancara pada Minggu18 Juni 2023, dia menyebut bahwa komunitasnya terbentuk karena terbentur.
“Saya ingin membantu setiap orang untuk merasakan kekuatan menulis. Menulis adalah cara yang luar biasa untuk mengungkapkan diri, berbagi cerita, dan memberikan inspirasi kepada orang lain. Saya ingin melihat setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menulis buku mereka sendiri,” kata dia dalam sebuah wawancara di halaqoh ma’had UIN Maliki Malang.
Pengaruh Bu Siti tidak hanya terbatas pada komunitas Teman Aksara. Kini, dia juga menjadi mentor bagi banyak penulis muda yang ingin menggali bakat mereka dan memulai karier menulis.
Dia memberikan bimbingan, masukan dan dorongan kepada mereka untuk terus melangkah maju dan mewujudkan impian mereka.
Prestasi Bu Siti dalam memajukan dunia tulis-menulis telah menginspirasi ribuan orang di Indonesia. Dia telah membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk berprestasi dan mewujudkan impian.
Melalui komunitas Teman Aksara, ia telah membuka pintu bagi banyak orang untuk mengembangkan bakat menulis mereka dan berkontribusi pada perkembangan kesusastraan di Indonesia.
Penulis: A. Adib Dzulfahmi (kontributor)
Editor: Herlianto. A