Malang, tugumalang.id – Momentum jelang bulan suci Ramadan 2024 kali ini menjadi berkah tersendiri bagi penjual bunga ziarah makam di Kota Malang. Mereka mengaku kebanjiran pembeli bunga dalam beberapa hari terakhir.
“Alhamdulillah hari ini sudah ada 100 pembeli lebih yang membeli bunga di sini,” kata Asminah, salah satu penjual bunga ziarah di sekitar TPU Samaan, Kota Malang, Minggu (10/3/2024).
Sebagaimana diketahui, ziarah makam menjadi tradisi umat muslim yang selalu ada jelang Ramadan. Alhasil, para pedagang bunga ziarah mendapat berkahnya.
Asminah juga mengaku bersyukur atas banyaknya pembeli bunga ziarah tahun ini. Momentum ini menurutnya cukup membantu perekonomian keluarganya.
Baca Juga: Simak Informasi Penjelasan Pengertian, Tahapan, dan Sejarah Sidang Isbat dalam Menentukan Awal Ramadan
Baginya, Ramadan memang menjadi momentum yang paling dinanti umat muslim. Selain untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, pernak pernik aktivitas Ramadan juga mampu membangkitkan geliat ekonomi masyarakat.
“Di hari hari biasa, saya jualan kue di rumah. Tapi kalau mau Ramadan ya jualan bunga. Nanti jelang Idul Fitri biasanya akan semakin ramai,” ungkapnya.
Asminah mengaku sudah lama berjualan bunga ziarah. Bahkan dia sudah lupa sejak tahun berapa dia berjualan. Hanya saja, beberapa tahun terakhir, pedagang yang kini berusia 67 tahun itu hanya berjualan bunga ziarah saat momen Ramadan tiba.
“Dulu itu disini gak seramai ini yang jualan bunga. Sekarang banyak penjual yang buka lapak lapak baru saat Ramadan tiba. Saya tau karena saya warga sini dan jualan sudah sejak sebelum menikah,” kata dia.
Baca Juga: Manfaat Minum Kopi di Bulan Ramadan, Perbaiki Suasana Hati hingga Energi Tambahan
Pedagang bunga ziarah lain di TPU Samaan, Ika mengaku meraup omzet mencapai Rp 1 juta per hari. Bunga miliknya dia jual dengan harga antara Rp 5 ribu hingga Rp 25 ribu per bungkus.
Sejalan dengan tingginya permintaan pembeli, Ika mengaku harga bunga juga mengalami peningkatan. Per kilogramnya sekarang bisa mencapai Rp 200 ribu. Padahal di hari biasa, hanya di kisaran Rp 30 ribu per kilogram.
“Sejak ramai ini, harga bunga juga naik, seperti bunga kenanga bisa Rp 150 ribu sampai Rp 200 ribu per kilogram. Ini kami jualnya perbungkus itu Rp 5 ribu minimal, tapi juga bisa sesuai permintaan,” tandasnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: M Sholeh
editor: jatmiko