MALANG, Tugumalang.id-Ini pria unik. Namanya Idham Chalid Rahantan, 36 tahun. Dia bagi-bagi kopi gratis selama satu bulan penuh di Pasar Klojen, Kota Malang.
Saat ini, gerakannya itu sudah jalan satu minggu. Dia bagi-bagi kopi gratis dengan cara membuka kedai di dalam pasar. Nama kedainya Kopi Kultur. Awalnya, wartawan tugumalang.id hendak membeli kopinya.”Wah, di sini gratis mas, semua gratis, termasuk kue ini,” kata Idham Chalid sembari menyodorkan juga beberapa kue, minggu (18/8/2024).
Baca Juga: Program Tanam Kopi di Desa Bulukerto Sukses, Pj Wali Kota Batu Ikut Panen Perdana
Karena penasaran, kami lantas mengulik kiprah Idham.”Saya senang saja bikin gerakan berbagi gini, dulu pernah open house saat lebaran, karena saya lebaran gak bisa pulang, saya bagi-bagi gini juga,” imbuh pria asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang bekerja sebagai barista di salah satu kafe di Kota Malang ini.
Saban hari, dia bisa menghabiskan dana Rp 150.000 saat membuka kopi gratis. Dia buka selama tiga jam, mulai jam 7 pagi hingga jam 10 pagi.
”Yang paling banyak minum kopi di sini orang-orang pasar dan teman-teman yang kenal saya,” imbuh pria alumnus Pesantren Darul Ulum, Jombang ini.
Baca Juga: Kemhan RI Kunjungi Kabupaten Malang, Tinjau Ketahanan Pangan untuk Program Makan Siang Gratis
Lalu, kenapa dia memilih bagi-bagi kopi? dia menjawab santai. ”Karena saya dulu pernah jadi orang nakal, dan kopi menyelamatkanku dengan aku menjadi barista, makanya dengan bagi-bagi gini semoga mengampuni kesalahanku dulu,” katanya lantas tertawa lepas.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : Irham Thoriq
editor: jatmiko