Tugumalang.id – Shafira Rafa Ardhani, salah satu mahasiswi Jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Brawijaya (UB) yang lolos menjadi delegasi Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) tahun 2022 lalu.
Tak tanggung-tanggung, dalam kesempatan itu ia berhasil mendapatkan Indeks Prestasi (IP) dengan skala 4 saat menjalani kuliah di Michigan State University. Pencapaian yang tak disangka bagi perempuan yang akrab disapa Rafa itu.
“Jujur kaget. Tapi di sana memang mata kuliah yang diambil maksimal 4, tidak seperti di Indonesia bisa 8-9 mata kuliah. Tapi meski hanya 4 mata kuliah pembahasannya lebih dalam dan dapat IP 4, ya alhamdulillah,” ujarnya.
Ditambahkan Rafa, mendapatkan IP sempurna di kampus ternama yang berada di negeri Paman Sam tidaklah mudah. Apalagi dia tercatat sebagai mahasiswa angkatan 2020 yang dikenal sebagai angkatan COVID-19.
Satu momen yang dia ingat adalah tidak membaca silabus dengan seksama sehingga kuliah yang harusnya dilaksanakan online ternyata dia justru masuk ke kelas.
“Jadi saya berangkat IISMA itu kan pertama kali face to face kampus. Saya tidak tahu jika di sana harus baca silabus. Di sana (Amerika) rinci sekali jadi dosen masuknya hingga hari liburnya sesuai dengan silabus,” tuturnya.
“Pertama kali kelas ternyata saya saja yang datang dan kelasnya online, ini karena tidak baca silabus. Jadi saat jalani IISMA juga harus gerak sendiri cari informasi,” sambung Rafa.
Sejak kejadian itu, Rafa beradaptasi. Selalu membaca silabus sebelum masuk kelas. Jika di kelas, selalu mencatat apa yang disampaikan. Dia juga memaparkan salah satu kunci penting berhasil kuliah di luar negeri adalah tidak takut bertanya kepada dosen.
“Jangan takut tanya dosen, interaksi juga dengan sebelah kita, orang sana itu memang individualis tapi mereka sangat terbuka yang penting kita jangan malu. Dan di sana (Amerika) lebih banyak tugas kelompok kalau malu-malu tidak akan bisa berjalan,” tutur mahasiswa angkatan 2020 ini.
Di samping itu, Rafa juga membagikan tips agar para mahasiswa lainnya ingin lolos IISMA di tahun 2023. Salah satunya, adalah mencari mata kuliah yang disukai.
“Sekarang ini kampus untuk IISMA makin banyak tapi yang minat juga makin banyak. Yang penting cari mata kuliah yang kalian suka. Bahasa Inggrisnya juga karena itu permintaan IISMA. IPK juga harus dicek, pastikan selalu stabil selama kuliah di Indonesia,” tegasnya.
Tak hanya itu, mahasiswa yang ingin ikut IISMA juga harus terus memeriksa info terbaru melalui akun Instagram resmi kegiatan tersebut.
“Ada informasi soal lingkungan kampus seperti gimana, gaya mengajar gimana jadi sebelum mendaftar pastikan cek semuanya,” pungkasnya.
Reporter: Feni Yusnia
Editor: Herlianto. A