MALANG, Tugumalang.id – Warga yang tinggal di sekitar home industry sabu yang ada di Desa Ketanireng, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan mengaku tidak tahu bahwa sebuah rumah di lingkungan mereka dijadikan tempat produksi sabu.
Mereka turut terkejut saat Polres Malang melakukan penggerebekan di rumah kontrakan yang ada di ujung jalan tersebut. Selama ini, mereka hanya mengetahui bahwa laki-laki yang tinggal di sana beraktivitas normal meski jarang membaur dengan tetangga.
“Nggak ada kecurigaan,” ujar salah satu tetangga, Muhammad Khomsi kepada awak media saat ia ikut menyaksikan konferensi pers yang digelar Polres Malang di tempat kejadian perkara (TKP), Senin (22/4/2024).
Baca Juga: Polisi Tangkap 2 Pengedar Narkoba di Kromengan, Sabu Seberat 21,37 Gram Diamankan
Tiga orang diamankan Polres Malang karena memproduksi sabu dan menjualnya ke pengedar pada Kamis (18/4/2024). Mereka adalah Nanang Kosim (40), Innayatul Wafi (29), dan M Suherman (36).
Menurut keterangan Khomsi, rumah tersebut mulai ditempati oleh para tersangka pada September 2023. Rencananya, tersangka menyewa rumah tersebut selama satu tahun.
“Tapi menjelang puasa itu sudah keluar semua barang-barangnya, seperti mau dibawa (untuk pindah),” kata Khomsi.
Ia juga mengatakan bahwa di rumah tersebut juga terdapat anak kecil yang diakui tersangka sebagai keponakan tersangka. Tersangka pun kerap memesan makanan melalui ojek online. Kepada tetangga, tersangka mengaku pekerjaannya adalah membuat kosmetik.
Baca Juga: Shanaya Resort Malang Gelar Workshop Inovasi Sabun Ramah Lingkungan
Home industry sabu yang ada di Desa Ketanireng tersebut telah beroperasi sejak Desember 2023. Praktik ini terungkap setelah Polres Malang melakukan pengembangan dari keterangan tersangka pengedar yang tertangkap di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang pada akhir Maret 2024 lalu.
Dari penggerebekan, Polres Malang berhasil mengamankan bahan-bahan baku yang untuk membuat sabu. Mereka juga mengamankan sejumlah peralatan yang digunakan mengolah bahan baku menjadi sabu.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Herlianto. A