Minggu, Mei 18, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Insight

Terinspirasi dari Sang Abah, Mahasiswa Unisma Viqqi Razaqtana Tuai Banyak Prestasi Lewat Dakwah

Redaksi by Redaksi
Oktober 12, 2024 3:03 pm
in Insight
Kisah mahasiswa Unisma, Viqqi Razaqtana terinspirasi dari sang abah dan menuai banyak prestasi di bidang dakwah. /Foto: dok.Pribadi for Tugumalang.id

Kisah mahasiswa Unisma, Viqqi Razaqtana terinspirasi dari sang abah dan menuai banyak prestasi di bidang dakwah. /Foto: dok.Pribadi for Tugumalang.id

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

MALANG, Tugumalang.id – Keluarga memang memiliki peran penting dalam hidup seseorang terutama dalam membentuk karakter serta kepribadian. Hal inilah yang dirasakan mahasiswa Universitas Islam Malang (Unisma), Viqqi Razaqtana.

Terinspirasi dari sang abah dan tumbuh di keluarga yang religius membuat Viqqi sapaan akrabnya begitu dekat dengan dunia dakwah. Kepada Tugumalang.id ia masih mengingat betul bagaimana semasa kecil sering diajak sang abah berkeliling daerah untuk berdakwah.

READ ALSO

Anak Sopir Menjadi Guru Besar Unisma, Kisah Inspiratif Prof Istirochah Pujiwati

Menabung Hasil Jualan Es Campur 70 Tahun, Pak Said Akhirnya Berangkat Haji

Dari situlah Viqqi mulai mengenal dakwah dan merasa senang bisa bertemu dengan banyak orang untuk memberi kebermanfaatan lewat dakwah atau ceramah yang disampaikan.

Baca Juga: Rektor Unisma Didapuk Jadi Session Chair Global Education Summit 2024 di India

“Yang jadi inspirasi saya kalau di lingkungan keluarga, adalah abah saya. Kalau beliau ceramah atau khutbah terjun ke masyarakat, saya sering dibawa. Mulai dari situ mulai suka dengan dunia dakwah,” ungkapnya.

 Viqqi Razaqtana bersama trofi Lomba Da'i Internasional di Malaysia./Foto: Dok.Pribadi for Tugumalang.id.
Viqqi Razaqtana bersama trofi Lomba Da’i Internasional di Malaysia./Foto: Dok.Pribadi for Tugumalang.id.

Bakat Viqqi dalam dunia dakwah, ceramah, atau khutbah semakin terasah karena dukungan dari keluarga. Kebetulan keluarga dari abah dan umi sama-sama berlatar belakang keluarga agamis sehingga kemampuan dakwahnya semakin terasah sejak kecil.

“Saya memulai berdakwah dari kelas 2 SD tapi tidak tumbuh begitu saja. Jadi memang kita ada di lingkungan keluarga yang agamanya cukup kuat. Kakek saya seorang kiai baik dari abah dan umi, kedua-duanya alhamdulillah dari keluarga yang pemahaman agamanya lumayan kuat,” terang Viqqi.

Baca Juga: Resmi Ditutup, Rektor Unisma Jamin Oshika Maba 2024 Terhindar dari 3 Dosa Besar Pendidikan

Sejak SD, Viqqi sudah aktif mengikuti berbagai perlombaan yang bersifat keagamaan. Ketika duduk di bangku SD ia mengikuti lomba kultum, ceramah, dan juga dakwah di tingkat kecamatan maupun kabupaten di tempat tinggalnya yakni Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Viqqi saat melakukan kegiatan dakwah./Foto: Dok.Pribadi for Tugumalang.id.
Viqqi saat melakukan kegiatan dakwah./Foto: Dok.Pribadi for Tugumalang.id.

Tidak hanya berhenti di jenjang SD, Viqqi terus konsisten mengasah keterampilannya dengan mengikuti perlombaan di jenjang Provinsi saat memasuki Sekolah Menengah Pertama (SMP) bahkan di tingkat nasional.

Hal berkesan baginya saat mengikuti lomba semasa kecil dulu adalah ketika ia berhasil menyabet juara lomba dakwah tingkat Provinsi. Dimana ia berkesempatan bergabung dengan Kontingen Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mengikuti lomba dakwah nasional yang saat itu dihelat di Aceh.

“Kalau yang paling berkesan itu waktu SMP kelas 8, karena itu pertama kali lomba tingkat provinsi dan pada waktu itu langsung juara 1. Kemudian mengikuti lomba tingkat nasional ke Aceh bersama kontingen dari Kaltim. Jadi itu yang paling berkesan bagi saya karena dari situ, Alhamdulillah mulai dikenal banyak orang dan selalu berkesan untuk diingat,” bebernya.

Keterampilan Viqqi dalam berdakwah terus ia tingkatkan ketika memasuki jenjang SMA sampai menempuh studi pendidikan tinggi di Unisma. Melanjutkan studi di Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI) Unisma dan aktif di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jam’iyyatul Qurro’wal Huffadz (JHQ).

Berbagai prestasi membanggakan berhasil diukir Viqqi diantaranya Juara 1 Pildacil PAI Tingkat Kecamatan Tanah Grogot Kategori SD, Juara 1 Pidato PAI Tingkat Kabupaten Paser kategori SD 2015, Juara 1 Da’i Tingkat Nasional (Mahasantri Official), Juara 1 Da’i Tingkat Nasional (Ikatan Da’i Muda), Juara 1 Pidato Islami Tingkat Nasional (Gebyar Insani Muhammadiyah), Juara 1 Biografi Tokoh Tingkat Nasional (Gebyar Insani Muhammadiyah).

Kemudian Juara 1 Wawancara Tokoh Tingkat Nasional (Gebyar Insani Muhammadiyah), Juara 1 Artikel Islami Tingkat Nasional (Ikatan Da’i Muda), Harapan 2 Da’i Tingkat Nasional (GMQN ITSNU Pasuruan), dan Harapan 2 Da’i Tingkat Nasional (PKPT UM Malang), serta Juara 1 Lomba Pidato Agama Islam Tingkat Internasional di Malaysia tahun 2023 .

Deretan prestasi yang telah diraihnya di bidang keagamaan ternyata tak membuat Viqqi lupa untuk memberi kebermanfaatan kepada masyarakat.

Ia aktif mengikuti kegiatan Safari Dakwah ketika pulang ke kampung halamannya di Paser. Pengalaman berkesan bagi Viqqi adalah sepanjang tahun 2024 harus dakwah di 40 titik di berbagai daerah.

Viqqi harus menempuh perjalanan lumayan jauh dari dua jam perjalanan hingga 18 jam untuk dapat bertemu dengan jamaah berbagi tentang ilmu agama. Tetapi rasa lelah di perjalanan terbayar tuntas karena Viqqi merasa senang bisa bertemu dan berbagi dengan banyak orang.

“Paling berkesan adalah tahun ini ada 40 titik (dakwah), itu luar biasa capeknya. Tetapi begitu bertemu dengan jamaah karena mereka semangat, kita juga alhamdulillah ikut semangat,” kata Viqqi.

Dalam berdakwah, Viqqi mengaku tidak menentukan tema-tema tertentu. Sebelum memulai dakwah atau ceramah, ia akan berdiskusi dengan kepala daerah setempat atau tokoh setempat yang dituakan untuk berdiskusi tema dakwah apa yang ingin disampaikan kepada masyarakat.

Hal itu dirasa Viqqi membuat dakwah atau ceramah yang disampaikannya lebih mudah diterima oleh masyarakat.

“Disetiap tempat sebelum mengisi dakwah, kita harus menghubungi kepala desa atau orang-orang yang dituakan di sana. Kita berdiskusi dan ngobrol-ngobrol bagaimana kondisi masyarakat atau jamaah di sekitar tempat berdakwah. Kita menyesuaikan isi dakwahnya,” paparnya.

Sementara soal membagi waktu antara dakwah dan kewajiban menjalani rutinitas perkuliahan. Viqqi merasa tidak ada kendala yang berarti apalagi ia juga tinggal di pondok pesantren. Sehingga aktivitas dakwah dan perkuliahan tinggal menyesuaikan termasuk jadwal kegiatannya di UKM JHQ Unisma.

 

Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News

Penulis: Bagus Rachmad Saputra

Editor: Herlianto. A

Tags: Dakwahkota malangmahasiswa unismaUnismaUniversitas Islam MalangViqqi Razaqtana

Related Posts

Kisah inspiratif Guru Besar Unisma, Prof. Dr. Ir. Istirochah Pujiwati, M.P dari anak sopir menjadi guru besar. /Foto: Dok.Istimewa
Insight

Anak Sopir Menjadi Guru Besar Unisma, Kisah Inspiratif Prof Istirochah Pujiwati

Sabtu, 17 Mei 2025
Pak Said, penjual es campur legendaris di Kota Batu akhirnya berangkat haji dari menabung hasil jualan sejak 30 tahun. Foto: Azmy
Insight

Menabung Hasil Jualan Es Campur 70 Tahun, Pak Said Akhirnya Berangkat Haji

Jumat, 16 Mei 2025
Cak Sindu, pendiri Studi Akting Malang (SAM), yang percaya bahwa akting bukan hanya sekeda seni peran. (Foto: Dohir Herliato/Sindu)
Featured

Cak Sindu dari Pentas Rakyat ke Aktor Film, Founder Studi Akting Malang

Rabu, 7 Mei 2025
KHadam Kiai yang jadi Guru Besar UIN Malang
Insight

Kisah Prof. Fadil: Dari Khadam Kiai hingga Menjadi Guru Besar UIN Malang

Minggu, 4 Mei 2025
Penyandang disabilitas di Kabupaten Malang menerima laptop dari CSR PT Bentoel. Foto: Pemkab Malang
Insight

Cerita Satu Laptop Difabel dari CSR, Dipakai Kerja Hingga Kuliah

Jumat, 2 Mei 2025
Novi menunjukkan produk-produk Soe Meals. Foto: Aisyah Nawangsari Putri
Insight

Soe Meals, Manisnya Peluang dari Sus Kering Aneka Rasa

Rabu, 30 Apr 2025
Next Post
Animo ratusan peserta event Pound With View di Balai Kota Malang. (Foto/M Sholeh)

Ratusan Peserta Ramaikan Pound With View di Balai Kota Malang Bersama IJTI

BERITA POPULER

  • Peralatan pabrik rokok ilegal

    Bea Cukai Gerebek Pabrik Rokok Ilegal Diduga Milik Manajer Arema FC

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Anak Sopir Menjadi Guru Besar Unisma, Kisah Inspiratif Prof Istirochah Pujiwati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wujudkan World Class University, Unisma Gelar Gebyar Pemelajar BIPA 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Manager Arema FC Diduga Terlibat Kasus Rokok Ilegal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Joko Tebon, Musisi Asal Malang Diundang Tampil Main Didgeridoo di Istana Negara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.