BATU | TuguMalang – Anggaran untuk pelaksanaan Pilkada di Kota Batu Tahun 2024 diperkirakan memakan anggaran hingga Rp 56 miliar. Kebutuhan tersebut tidak mungkin bisa diambilkan dari anggaran satu tahun sekaligus. Sebab itu, anggaran akan dikucurkan secara bertahap.
Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso menuturkan kebutuhan untuk penyelenggaraan pemilu itu akan diambilkan dari postur APBD 2023 dan 2024. Pada APBD 2023 dianggarkan Rp 25 miliar dan sisanya akan diambilkan dari APBD 2024.
”Jadi gak bisa dianggarkan sekaligus. Nanti akan dianggarkan secara bertahap agar tak mengganggu keuangan daerah,” kata Punjul, Rabu (24/8/2022).
Anggaran itu nanti akan didistribusikan kepada KPU dan Bawaslu hingga pengamanan yang melibatkan unsur TNI dan Polri. Rincian penganggaran itu nanti akan disusun serinci mungkin.
Sementara itu, KPU Kota Batu memperkirakan bahwa untuk kebutuhan anggaran Pilkada Kota Batu 2024 nanti berkisar di angka Rp 33,9 miliar. Lebih besar jika dibandingkan dengan anggaran Pilkada pada 2017 silam yang berkisar di angka Rp 12,7 miliar.
Kenaikan anggaran ini menyesuaikan dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang mencapai sekitar 177 ribu DPT. Sehingga ada item tambahan meliputi alat pelindung diri (APD) bagi petugas karena masih dalam masa pandemi.
”Kalau dihitung kasar, kebutuhan anggaran ada sekitar Rp 33,9 miliar. Namun jumlah itu bisa turun jika pandemi berakhir di tahun 2024,” tambah dia.
Terpisah, Ketua Bawaslu Kota Batu, Abdur Rochman menyampaikan pihaknya telah mengajukan anggaran sebesar Rp7,6 miliar diperuntukkan segala macam kebutuhan pengawasan pemilu dan sarana prasarana Prokes Covid-19.
Selain itu, juga digunakan untuk operasional kantor pelayanan, pembentukan Panwas kecamatan, PPL, dan pengawas TPS, pelantikan dan Bimtek atau pelatihan pengawas Pemilu, advokasi, pendampingan hukum dan lain-lain.
Anggaran terbesar diperuntukkan untuk undangan pengawasan atau fasilitasi pendampingan hukum/supervisi/panggilan sidang kode etik yang mencapai Rp 669, 9 juta. Dirinya berharap agar anggaran itu bisa direalisasikan 100 persen untuk Bawaslu Kota Batu.
“Keperluan kami ini sangat mendesak karena tidak hanya untuk Pemilu 2024 saja. Tapi juga untuk kondisi kantor kami yang sampai saat ini masih menggunakan gedung bekas Dispendukcapil lantai 2 saja,” ungkapnya.
Reporter: Ulul Azmy
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugumalangid , Facebook Tugu Malang ID ,
Youtube Tugu Malang ID , dan Twitter @tugumalang_id