Tugumalang.id – Kunjungan wisatawan ke Alun-Alun Kota Batu, Jawa Timur di periode libur Lebaran 2024 mulai meningkat. Pada Sabtu (13/4/2024), tampak ikon pusat kota itu mulai dibanjiri wisatawan hingga pemudik yang singgah.
Kunjungan didominasi dari rombongan wisatawan keluarga. Rata-rata, mereka menghabiskan waktunya dengan berjalan kaki dan berburu kuliner di sentra pedagang PKL di sana.
Seperti dilakukan Anwar Jazuli (35), keluarga asal Singosari ini sengaja memilih datang ke Alun-Alun untuk menikmati hawa sejuk kota apel tersebut. Selain itu, juga terjangkau. “Dengan harga terjangkau dan banyak jajanan sudah bisa berwisata,” ujarnya.
Baca Juga: Tak Layak, Bianglala di Alun-alun Kota Batu Bakal Diganti Tahun Depan
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kota Batu, Onny Ardianto membenarkan jika kunjungan wisatawan mengalami peningkatan dua kali lipat dibanding hari-hari biasa saat akhir pekan. Bahkan wisatawan ini datang dari luar daerah.
”Diprediksi bisa tembus sampai 1.000 wisatawan yang juga didominasi datang dari luar daerah seperti plat L, W, AG dan lainnya. Prediksi puncak kunjungan terjadi pada Senin (15/4/2024),” jelasnya.
Kendati begitu, ramainya kunjungan wisatawan ini rupanya tidak dibarengi dengan peningkatan penjualan kuliner di sentra PKL. Hal ini diungkapkan Ketua Umum Paguyuban PKL Alun-Alun Kota Batu, Puspita Herdysari.
Baca Juga: Tak Layak, Bianglala di Alun-alun Kota Batu Bakal Diganti Tahun Depan
Menurut Pipit sapaan akrabnya, sejak pedagang mulai berjualan pada Jumat (12/4/2024), hasil penjualan pedagang tidak cukup signifikan seperti Lebaran 2023 lalu.
”Tahun lalu itu macetnya signifikan, artinya banyak kunjungan juga. Tapi tahun ini sepertinya sudah tidak signifikan. Tahun lalu itu pedagang ada yang sampai omzet Rp1 juta, tapi tahun ini gak sampai,” ungkapnya.
Kendati demikian, pedagang masih berharap banyak peningkatan penjualan masih bisa terjadi di sisa hari libur Lebaran 2024 nanti.
“Kami berharap lebaran yang lebih panjang di tahun ini bisa berdampak signifikan, mudah-mudahan ada peningkatan pada puncaknya malam minggu ini,” kata dia.
Menurut dia, penurunan kunjungan ini karena tidak beroperasinya wahana ikonik di Alun-Alun Kota Batu yaitu Ferris Wheel atau bianglala yang sudah mandek sejak 2023. ”Mungkin karena faktor itu karena memang peminatnya ramai itu,” ujarnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A