Tugumalang.id – Momen liburan Natal dan Tahun Baru 2024 membawa berkah bagi pedagang kaki lima atau PKL Alun-alun Kota Batu, tepatnya di Pasar Laron. Meningkatnya kunjungan wisata membuat mereka ikut menuai cuan.
Seperti diakui salah satu pedagang jajanan seafood di sana bernama Jose. Dia mengaku selama sepekan liburan Nataru 2024 ini, omzet dagangannya meningkat 100 persen lebih dibanding akhir pekan hari biasa.
Baca Juga: Keindahan alam dan nikmat Kopi Desa Wisata Kaki Langit di Malang
”Ya kalau biasanya tembus Rp 1 juta mentok, selama Nataru kemarin bisa sampai Rp 8 – 10 juta. Wah libur Nataru tahun ini ramai sih,” kata dia, Selasa (2/12/2024).
Ia menuturkan gelombang wisatawan di tahun ini agak sedikit berbeda dibanding sebelumnya. Jika biasanya wisatawan enggan keluar setelah hujan, kali ini justru sebaliknya. ”Ini meski sudah hujan, eh ternyata kok semakin ramai. Saya mikirnya hujan wah sepi nih,” ujarnya.
Baca Juga: Rekomendasi 20 Desa Wisata di Malang, Cocok untuk Liburan Keluarga
Sementara itu, Imam Stafi’i salah satu pengunjung dari Surabaya mengatakan bahwa dirinya bersama keluarga sengaja menghabiskan momen liburan Tahun Baru di Kota Batu karena ingin merasakan kesejukan dan hawa dingin Kota Batu.
Meski juga dihadapkan dengan kemacetan, menurut dia tak masalah karena ia menyebutnya sebagai sebuah resiko. ”Namanya juga kota wisata. Ini makanya saya juga pulang agak nelat biar gak kena macet banget,” kata Imam.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A