BATU – Pembekalan wawasan kebangsaan terus dilakukan oleh Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat (Hipakad) Jawa Timur. Kali ini, Hipakad menyambangi sekolah islam SMA Ar-Rohmah Malang Jawa Timur, Rabu (1/12/2011).
Edukasi bela negara dan cinta tanah air dilakukan dengan cara menarik lewat War Game Outbond. Mereka diperlihatkan cara olahraga menembak dengan senapan angin. Tak hanya itu, total 280 pelajar putra ini juga dikenalkan wawasan bahaya narkoba.
Ketua Hipakad Jawa Timur, Priyo Effendi berharap lewat kegiatan ini generasi muda dapat terbentengi dari paham radikal yang merongrong bangsa. Sebab itu menurut Priyo, kesadaran bela negara harus ditanamkan sejak dini.
”Terlebih, ditengarai mereka juga mulai masuk ke sekolah-sekolah. Itu yang tidak kita ingin terjadi,” jelas Priyo usai pembekalan.
Priyo menambahkan saat ini wawasan cinta tanah air juga diperlukan selain kecerdasan, keterampilan dan kompetitif semata. Pasalnya, keutuhan wilayah Indonesia masih mempunyai potensi ancaman.
”Semua itu kami sisipkan dalan kegiatan olahraga menembak yang menarik. Sebagai bagian kecil dari strategi pertahanan negara jika nanti suatu saat negara membutuhkan,” paparnya.
Dia berharap kedepan generasi muda dapat memfilter diri dari informasi hoaks sehingga dapat ikut memperkuat keutuhan NKRI. ”Tentu itu juga jadi tugas kita sebagai untuk membentengi mereka sejak dalam karakternya,” harapnya.
Hal senada dikatakan Kepala Sekolah SMA Ar Rohmah, Fahmi Ahmad bahwa pihaknya juga mempunyai kewajiban yang sama untuk mencetak generasi muda yang patriot. Jadi tidak hanya ikut membela agama, namun juga bangsa dan negara.
”Saya percaya puluhan tahun kedepan mereka akan jadi pemimpin. Sebab itu, perlu pembekalan wawasan kebangsaan sejak dini,” ungkapnya.
Reporter: Ulul Azmy
Editor: Jatmiko