MALANG, Tugumalang.id – Seorang pria berinisial JK (38) ditemukan tewas di sebuah kebun jeruk yang ada di Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang pada Sabtu (16/12/2023). Ia diduga bunuh diri karena ditemukan dalam keadaan tergantung.
Korban ditemukan seorang warga bernama Misnan (50) yang sedang melintas untuk berkebun di kebun jeruk miliknya. Ia kemudian pulang untuk memberi tahu temuannya tersebut kepada keluarganya.
Kejadian ini kemudian dilaporkan ke perangkat desa yang kemudian diteruskan ke Polsek Karangploso. Petugas yang menerima laporan tersebut lalu menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi jenazah dan melakukan olah TKP.
Baca Juga: Anak Korban Bunuh Diri di Pakis Mendapatkan Trauma Healing dari DP3A Kabupaten dan PPA Polres Malang
Usai dievakuasi, jenazah korban diperiksa bersama petugas puskesmas setempat. Dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak ditemukan adanya luka bekas penganiayaan dan kondisinya menunjukkan tanda-tanda khas bunuh diri.
“Petugas memeriksa kondisi jenazah bersama tim medis dari puskesmas, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan akibat penganiayaan,” ujar Kasihumas Polres Malang, Ipda Muhammad Adnan.
Berdasarkan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, sehari sebelumnya korban sempat berpamitan ke apotek untuk membeli obat untuk ibunya yang sedang sakit. Akan tetapi JK tak kunjung pulang ke rumah.
“Saksi yang merupakan kakak korban sempat mengetahui saat berpamitan membeli obat, namun ketika ditunggu hingga pukul 24.00 korban tak kunjung pulang ke rumah,” kata Adnan.
Baca Juga: Jatuh dari Lantai 12, Mahasiswa UB Diduga Bunuh Diri
Pihak keluarga mengetahui JK meninggal dunia saat mendapat kabar pada Sabtu (16/12/2023) pagi. Mereka menolak dilakukan autopsi, sehingga jenazah korban langsung diserahkan ke keluarga untuk dikebumikan.
Disclaimer: Infomasi ini ditulis bukan untuk menginspirasi siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Apabila Anda merasakan gejala depresi dan memiliki kecenderungan untuk melakukan tindakan bunuh diri, segera cari pertolongan dan hubungi psikolog, psikiater, atau poli jiwa di puskesmas terdekat.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko