Tugumalang.id – Kemampuan memimpin diakui oleh banyak orang sebagai kemampuan yang didapat dari bawaan. Tapi, menurut Peter Guy dan Northouse dalam bukunya berjudul Leadership menyebutkan bahwa memimpin adalah seni yang bisa dipelajari oleh siapa pun.
Salah satu teori kepemimpinan yang cukup relevan dipelajari dan diterapkan saat ini adalah kepemimpinan transformatif. Sederhananya, pemimpin transformatif adalah mengubah orang. Pemimpin jenis ini memotivasi para pengikut mereka untuk menjadi orang yang lebih baik.
Baca Juga: Coaching Mengantarkan Anak Muda Mencapai Tingkat Kepemimpinan Terbaik
Pemimpin transformatif tingkatannya berada di atas pemimpin yang transaksional. Pemimpin transaksional seperti seorang Chief Executive Officer (CEO) yang meminta karyawannya untuk mencapai target penjualan. Kepemimpinan transformatif berbeda, dia mengangkat moral orang untuk mencapai tujuan.
Contoh kepemimpinan transformatif adalah Nelson Mandela, tahanan politik Afrika Selatan yang kemudian menjadi presiden. Dia menggulingkan rezim apartheid dan seorang pejuang kemanusiaan. Nelson adalah seorang pemimpin yang disukai pengikutnya, dan dijadikan teladan oleh pengikutnya.
Ya, untuk menjadi transformatif salah satunya Anda harus menjadi panutan. Tanpa menjadi panutan, sulit bagi Anda untuk dicintai oleh orang yang Anda pimpin. Selain itu, Anda harus menghargai masukan dari orang lain. Terakhir, Anda harus menjadi seorang visioner.
Itulah cara agar Anda bisa menjadi pemimpin transformatif. Yuk, sama-sama belajar menjadi pemimpin transformatif.
Editor: Herlianto. A