Tugumalang.id – Universitas Brawijaya (UB) akan menerapkan perkuliahan secara hybrid atau campuran tatap muka dan virtual pada tahun ajaran baru 2022 mendatang. Hal itu disampaikan langsung oleh Rektor UB, Prof Nuhfil Hanani, pada Minggu (28/11/2021).
“Semester depan di tahun ajaran baru kita akan hybrid, jadi nanti ada yang tatap muka langsung di kampus dan lainnya mengikuti secara daring,” ujar Prof Nuhfil.
Menurutnya, mahasiswa akan diberikan kebebasan memilih sistem pembelajaran secara tatap muka ataupun secara virtual. “Nanti mahasiswa terserah (daring atau virtual), yang mau daftar berapa, nanti akan kami data. Minimal kapasitasnya 50 persen,” jelasnya.
Dia juga menyampaikan bahwa berdasarkan data dua bulan sebelumnya, 88 persen dari 72 ribu mahasiswa UB telah menerima vaksinasi COVID-19. “Itu data dua bulan lalu, tentu sekarang mungkin sudah selesai 100 persen mahasiswa UB divaksin,” ujarnya.
Disebutkan, UB akan memastikan penerapan protokol kesehatan dalam proses perkuliahan secara ketat. Selain itu, pihaknya juga berencana akan menerapkan aplikasi PeduliLindungi di setiap fakultas.
“Nanti kami insya Allah juga akan pasang aplikasi PeduliLindungi. Sekarang juga ada pembenahan fasilitas kamera pendeteksi suhu tubuh dan fasilitas pendukung lainya,” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Lizya Kristanti