Jumat, April 25, 2025
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Jelajah Pesantren Malang Raya

Sepak Terjang Ponpes Al-Hidayah Kota Batu Luluskan Santri Yatim Piatu dan Dhuafa Sejak 1976

Redaksi by Redaksi
Januari 28, 2022 11:50 pm
in Jelajah Pesantren Malang Raya
Ponpes Al Hidayah Kota Batu

Para santri dan pengasuh Ponpes Al Hidayah Kota Batu

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

BATU – Berdiri sejak 1976, Pondok Pesantren Al-Hidayah yang beralamat di Jalan Pattimura Gang VI Dusun Glonggong, Kelurahan Temas, Kota Batu telah meluluskan ribuan santrinya. Bahkan hingga di tingkat perguruan tinggi. Semua gelar itu didapat para santri dengan biaya gratis.

PP Al-Hidayah sendiri adalah pesantren salaf umum yang terbilang legendaris di kota apel ini. Pada 1986, pesantren ini berkembang lebih inklusif dengan menyediakan asrama dan pendidikan gratis 100 persen untuk santri yatim, piatu, dan miskin/dhuafa tiap tahunnya.

READ ALSO

Amalan Isra Miraj Beserta Keutamaannya, Diyakini Hajat Akan Segera Terkabul

Capai 30 Ribu Lebih, Angka Golput di Pilkada Kota Batu 2024 Meroket

Semua keberhasilan itu tak lepas dari perjuangan KH Martain Karim, sosok kyai karismatik yang baru saja berpulang pada 3 September 2020 lalu. Rois Am Syuriah Jamiyah Ahlith Thoriqoh Al Muktabaroh An Nahdliyah (JATMAN) Wilayah Jawa Timur ini wafat di usia 78 tahun.

Dari tahun ke tahun, perkembangan PP Al-Hidayah makin pesat. Apalagi sejak dibangun MI dan MTS Al-Hidayah yang juga satu atap di lingkungan Ponpes. Total sudah ada 420 santri bermukim disana untuk menuntut ilmu keagamaan dan juga kelimuan formal.

Santrinya datang dari berbagai daerah mulai Kota Batu, Malang dan sekitaran Jawa Timur. Paling jauh datang dari Ternate hingga Larantuka, Kepulauan Solor.

Sejak awal dibangun, KH Martain memang memiliki semangat untuk memberikan akses kehidupan dan pendidikan yang layak, khususnya bagi anak yatim piatu. Sekarang saja sudah ada 90-an anak yatim piatu dan dhuafa baru yang tersebar mengenyam bangku sekolahan di tingkat SD hingga perguruan tinggi.

”Sejak awal abah Martain memang sudah mengabdi untuk itu. Waktu itu dimintain tolong sama orang Poncokusumo untuk jadi pengajar disana saja langsung berangkat. Padahal beliau sudah bangun Ponpes di Surabaya,” kisah Gus Habib Maulana, penanggung jawab asrama pondok saat ini.

Gus Habib Maulana atau akrab dipanggil Habib Asyik ini adalah putra keempat KH Martain dan Nyai Muslihan dari 8 bersaudara. Gus Habib bersama adik-adiknya pula yang aktif ikut urun rembug membangun Ponpes ini hingga berkembang seperti sekarang.

Dakwah dan perjuangan menjadi karakter abadi dari sosok Abah Martain yang selama ini dikenal. Gus Habib mengutip dawuh Abahnya, bahwa berjuang adalah bagian dari nafas santri. Dimana ada ladang amal, disitulah lahan untuk berjuang, dan disitu santri berada.

“Dalam hidup, mengutip dawuh Abah saya. Kita ini akan merasakan manisnya kebahagiaan jika kita berjuang. Tantangan santri sekarang lebih besar untuk memperbaiki bangsa dan negara. Berjuang secara ikhlas pada setiap bidang kehidupan.” kata Gus Habib.

Hingga saat ini, PP Al-Hidayah masih menganut semangat perjuangan KH Martain itu. Mayoritas 80 persen santri yang bermukim disini mendapat fasilitas gratis. Tentu, hal itu tidak didapat semudah membalik tangan.

PP Al-Hidayah sendiri juga punya basis ekonomi yang kuat dan mandiri. Selain pendidikan, mereka juga mengembangkan budidaya lele, mengelola kebun apel dan menanam padi untuk ketahanan pangan pesantren.

Semua dikelola tanpa melibatkan santri sama sekali karena kata Gus Habib yang juga adalah Ketua Forum Panti Asuhan Se-Jatim itu tidak ingin terjebak dengan gaya eksploitasi ekonomi anak. ”Tugas para santri hanya satu, menimba ilmu dan berjuang untuk bangsa, negara dan umat,” tegas Gus Habib.

Untuk memperkuat basis ekonomi ini PP Al-Hidayah juga mendirikan sebuah koperasi umat. Selain itu, PP Al-Hidayah memang juga bertahan berkat jasa umat. Seringkali mereka juga dikirimi bahan pokok hingga hasil bumi oleh umat, khususnya dari warga Kota Batu sendiri.

Di sisi ilmu, PP Al-Hidayah juga mengembangkan lembaga pendidikan formal yakni Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Tsanawiyah. Kedua lembaga pendidikan formal ini dikelola secara terpadu dengan sistem pesantren.

Tentu dengan lebih menekankan penanaman nilai-nilai akhlakul karimah. Penguasaan kitab quran (tahfidul quran), penguasaan bahasa arab serta pendalaman kitab-kitab kuning.

Untuk tenaga pengajarnya pun juga tak hanya sekedar pengajar. Rata-rata tenaga pengajar disini memiliki komoetensi minimal S-1 hingga S-1 dengan didukung fasilitas laboratorium dan perpustakaan madrasah. ”Selain digembleng dengan pendidikan agama, kami juga mengimbanginya dengan pendidikan umum yang berkualitas,” jelas Habib Asyik.

Reporter: Ulul Azmy
editor: jatmiko

Tags: jelajah pesantren malangPesantren

Related Posts

Amalan saat Isra Miraj yang jatuh pada 27 Rajab./Foto: Unsplah.com/David Monje.
Jelajah Pesantren Malang Raya

Amalan Isra Miraj Beserta Keutamaannya, Diyakini Hajat Akan Segera Terkabul

Senin, 27 Jan 2025
Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto, menyebut angka golput di Pilkada Kota Batu 2024 meroket. Foto: Azmy
Jelajah Pesantren Malang Raya

Capai 30 Ribu Lebih, Angka Golput di Pilkada Kota Batu 2024 Meroket

Kamis, 12 Des 2024
Bawaslu Kabupaten Malang
Asli Malang

Relawan Gus Laporkan Sejumlah Pelanggaran Pilkada ke Bawaslu Kabupaten Malang

Kamis, 12 Des 2024
Golput di Pilkada Kota Malang
Asli Malang

Angka Golput di Pilkada Kota Malang 2024 Masih Tinggi, Pengamat Politik Singgung Hal Ini

Minggu, 8 Des 2024
Relawan Paslon Gus, Ahmad Saikhu. Foto: Aisyah Nawangsari Putri
Asli Malang

Relawan Paslon Gus Evaluasi Kinerja Bawaslu Kabupaten Malang di Pilbup Malang

Sabtu, 7 Des 2024
Ilustrasi masyarakat menyalurkan hak pilihnya di bilik suara TPS. (Foto/M Sholeh)
Asli Malang

Angka Golput Pilkada Kota Malang 2024 Capai 35 Persen

Jumat, 6 Des 2024
Next Post
Taklukkan Persipura, Arema FC Ambil Alih Puncak Klasemen

Taklukkan Persipura, Arema FC Ambil Alih Puncak Klasemen

BERITA POPULER

  • Toko Santosa Kebakaran

    Kebakaran Toko Pecah Belah Dekat Kampung Warna-Warni Malang, Api Meluas hingga Malam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Daftar 7 Stasiun Kereta Api di Kota Malang, Beserta Alamat Lengkapnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 12 Kandidat Siap Bersaing Rebut Kursi Rektor UIN Malang 2025–2029

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gema Ribuan Jemaah Berselawat Bareng Gus Iqdam di Unisma

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Unikama Latih Guru BK Malang Konseling Digital Lewat Metaverse

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

Jaringan Media 

Tugumalang.id 

Tugujatim.id 

Tugusehat.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Insight
  • Pariwisata
  • Politik
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.