Tugumalang.id – Bupati Malang, Muhammad Sanusi mempunyai wacana merubah nama Kabupaten Malang menjadi Kabupaten Kepanjen. Sanusi beranggapan bahwa perubahan nama ini cukup penting.
“Ini supaya tidak ada kerancuan antara Kota Malang dan Kabupaten Malang. Lalu dalam PP ibu kota kita (Kabupaten Malang) ada di Kepanjen,” terangnya, pada Rabu (22/09/2021).
Oleh karena itu, dia akan segera melakukan diskusi dengan DPRD Kabupaten Malang. “Untuk daerah wilayahnya tetap. Kalau Malang ibu kotanya Kepanjen tidak pas. Kalau Kecamatan Singosari ya Kabupaten Kepanjen nantinya,” tegasnya.
Namun, alumni Pondok Pesantren Raudlatul Ulum 1 Ganjaran ini, belum bisa memastikan apakah wacana ini akan terealisasi atau tidak. “Tergantung kemauan semua pihak, makanya saya gulirkan itu. Jadi, kalau orang mau bepergian akan jelas ke Kota Malang atau Kabupaten Kepanjen,” tandasnya.
Di tempat terpisah, Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Malang, Sodikul Amin memberikan kritik terhadap wacana tersebut. “Kabupaten Malang memiliki sejarah yang begitu kuat sebagai embrio yang melahirkan Kota Malang dan Kota Batu,” ucapnya, pada Kamis (23/09/2021).
“Kalau harapan saya tidak usah (diganti), karena Kabupaten Malang adalah orang tua yang melahirkan kota-kota di Malang Raya,” imbuhnya.
Politikus Nasdem ini juga mengatakan bahwa perubahan nama sebuah daerah itu membutuhkan waktu lama dan pembahasan yang masif. “Kami tahunya (wacana perubahan nama Kabupaten Malang menjadi Kabupaten Kepanjen) baru dari teman-teman media. Pada prinsipnya wacana ini belum pernah didiskusikan arahnya seperti apa, karena memberi nama itu harus ada tujuan yang cukup mendasar,” pungkasnya.
Reporter: Rizal Adhi
Editor: Lizya Kristanti