MALANG, Tugumalang.id – Nama Luluk Nur Hamidah menyedot perhatian publik dalam beberapa hari terakhir. Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu membuat kejutan dengan meramaikan kontestasi Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2024 ini.
Bersama dengan Lukmanul Khakim, ia mendaftarkan diri sebagai pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jatim periode 2024-2029.
Luluk dan Lukman resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur pada hari Kamis (29/8/2024) malam di hari terakhir pendaftaran.
Baca Juga: FITK UIN Malang Bakal Gelar Konferensi Internasional ICIED ke-9 2024, Simak Jadwalnya di Sini!
Pasangan tersebut didampingi oleh Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar dan Sekjen PKB, Muhammad Hasanuddin Wahid saat mendaftar ke KPU.
Alumni S1 Pendidikan Agama IAIN Sunan Ampel Malang (sekarang UIN Malang) tahun 1991 itu dikenal sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang paling vokal menyuarakan masalah perempuan.
Luluk memperjuangkan Undang-Undang (UU) Kesejahteraan Ibu dan Anak, Rancangan Undang-Undang (RUU) Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, dan UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Baca Juga: UIN Malang Usung Semangat Berkemajuan di Upacara Peringatan HUT RI ke-79
Di hadapan para pendukungnya ketika mendaftar ke KPU, Luluk bersyukur telah menyelesaikan tahapan pendaftaran Cagub-Cawagub Pilgub Jatim.
Bersama Lukman, pihaknya berterima kasih mendapat dukungan penuh PKB sebagai satu-satunya partai pengusung pasangan Luluk-Lukman.
“Alhamdulillah kami telah menyelesaikan seluruh rangkaian tahapan administrasi dan semua persyaratan yang dibutuhkan agar bisa menjadi calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur,” tutur Luluk dilansir dari Tugujatim.id, Jumat (30/8/2024).
Perempuan asal Jombang, Jawa Timur itu siap membawa Jawa Timur yang lebih baik apabila mendapat amanah dari masyarakat provinsi paling timur di Pulau Jawa tersebut.
Luluk tak gentar meski harus bersaing dengan petahana, Khofifah Indar Parawansa – Emil Elistianto Dardak yang didukung koalisi besar. Serta jagoan PDI Perjuangan, Tri Rismaharini dan K.H. Zahrul Azhar Asumta yang akrab disapa Gus Hans.
“Kita ingin mengurus Jawa Timur lebih baik dan kita tidak ingin menjadi urusan dan kita ingin menyelesaikan masalah dan bukan menjadi masalah bagi Jawa Timur,” ujarnya.
Berbekal pengalamannya sebagai seorang legislator, Luluk bersama Lukman menjanjikan kepemimpinan yang terbuka dengan mendengar suara rakyat apabila dipercaya memimpin Jawa Timur untuk lima tahun ke depan.
“Oleh karena itu, kami dengan Mas Lukman ingin menghadirkan sebuah kepemimpinan dan pemerintahan yang sangat terbuka di mana kantor gubernur adalah kantor dan rumah bagi rakyat Jawa Timur untuk mengadukan masalahnya, menceritakan keluh kesahnya, dan menemukan solusinya,” ungkap Luluk.
Partisipasi Luluk di Pilgub Jawa Timur 2024 ini membuat sejarah baru dalam perpolitikan Indonesia. Pasalnya baru Pilkada 2024 ini yang ketiga-tiganya Cagub perempuan.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Penulis: Bagus Rachmad Saputra
Editor: Herlianto. A