Tugumalang.id – Ruas jalan penghubung di Desa Mojorejo – Pendem, Kecamatan Junrejo, Kota Batu diketahui rawan terjadi longsor. Terlebih saat ini, lokasi ruas jalan yang berada di atas sungai itu mulai memasuki musim penghujan.
Sebagai antisipasi, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu mulai membangun penahan plengsengan. Plengsengan ini penting guna mencegah abrasi akibat aliran sungai sehingga memberikan rasa keamanan terhadap pengendara yang melintas.
Kepala Dinas PUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat, mengatakan ruas jalan tersebut pernah beberapa kali terjadi longsor. Beberapa tahun lalu, longsor juga sudah terjadi.
Baca Juga: Tumbuhan Habis Terbakar, Arjuno Rawan Longsor Saat Musim Hujan
Alfi menjelaskan dimensi pembangunan yang akan dibangun memiliki dimensi lebar 20 meter dan tinggi 15 meter. Pengerjaannya sendiri juga sudah dimulai per November 2023. “Kami targetkan bisa rampung di akhir tahun ini,” ungkap Alfi, Selasa (7/11/2023).
Nantinya, ketika pengerjaan plengsengan ini nanti selesai, pada bahu jalan akan difungsikan kembali dan dibuat horizontal atau lurus. Untuk mencegah kejadian tak diinginkan, saat ini jalan masih tetap memfungsikan jalur lama.
Baca Juga: 1 Warga Ampelgading Tewas Akibat Longsor, Bupati Malang Takziah dan Salurkan Bantuan
”Nanti juga akan dilanjut dengan pelebaran jalan yang awalnya lebar 4 meter menjadi 8 meter,” imbuhnya.
Pembangunan plengsengan ini sangat penting dalam menggerakkan roda pembangunan wisata dan perekonomian daerah sesuai atensi dari Pj Wali Kota Batu. Sebagai informasi, pengerjaan itu memakan anggaran APBD 2024 senilai Rp 840 juta.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A