MALANG, tugumalang.id – Empati dan kepedulian Pegadiaan terus mengalir. Melalui program bantuan CSR, PT Pegadaian Kanwil XII Surabaya bersama Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP) PT Pegadaian menyalurkan bantuan kepada korban terdampak banjir di Trenggalek, Jum’at (21/10/2022).
Bantuan berupa sembako, obat-obatan hingga peralatan mandi itu diserahkan oleh Deputi Operasional Pegadaian Kanwil XII Surabaya Surjo Rahardjo didampingi oleh Deputi Bisnis Area Madiun Bondan Suryatmojo; Pimpinan Cabang Pegadaian Tulungagung Yuli Astuti; serta Ketua Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP) Pegadaian Kanwil XII Surabaya Dyah Mulyono.
“Kemarin kami datang jauh-jauh ke Trenggalek dari Surabaya karena ingin memberikan bantuan kepada saudara kita yang terdampak musibah ini,” ujar Dyah saat dihubungi Sabtu (22/10/2022).
Dyah menuturkan, bahwa dirinya bersama rombongan berangkat pukul 07.00 WIB dan sampai di Trenggalek pukul 11.30 WIB. Meski selama perjalanan di guyur hujan, namun tak menyurutkan antusiasnya untuk segera menyalurkan bantuan tersebut.
“Alhamdulillah kami diterima dengan baik di Pendopo Trenggalek oleh pak Sekda Trenggalek beserta ibu,” jelas dia.
Nantinya, usai diserahkan, bantuan tersebut akan didistribukan kepada para korban terdampak oleh pemerintah daerah. Jika dinominalkan, masih kata Dyah, bantuan tersebut senilai Rp 20 juta.
Dengan rincian, ada saleb 88, bedak Caladine, minyak kayu putih, minyak telon, sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi, pampers anak, pembalut wanita, aneka bisakuit, selimut, beras, minyak goreng, gula, kopi, teh dan mie instan.
“Paling banyak itu obat, mie instan sama selimut. Selimut itu ada 60-an, handuk juga 60. Alat mandi juga saya bawakan sampai ember-ember kecilnya supaya mudah dibawa kalau mau nyuci atau mandi, kami tidak bisa membayangkan seperti apa (kondisi mereka). Tapi yakin ini akan sangat bermanfaat,” terangnya.
Sebelumnya, Dyah menuturkan jika pihaknya sudah mencari informasi lebih dahulu terkait kebutuhan para korban dengan harapan apa yang dibutuhkan dapat sangat bermanfaat.
“Kebetulan sebelum kami kesana itu tanya dulu apa yang dibutuhkan, terutama salep ya karena kalau banjir baisanya ada yang gatal-gatal. Kami bawa satu mobil pick up (mengangkut bantuan) dari Surabaya. Itu merupakan CSR dari Pegadian kemudian IIKP mendampingi penyerahan bantuan tersebut,” tambah dia.
Reporter: Feni Yusnia
editor: jatmiko