MALANG, tugumalang.id – Rektor Universitas Negeri Malang (UM) Prof Dr Hariyono MPd menyebut ekosistem inovasi harus dikuasi oleh perguruan tinggi bersama media, industri maupun pemerintahan.
Ia menambahkan, pengembangan ekosistem inovasi perlu dirumuskan strategi dan kebijakannya, baik melalui pendekatan karakter, wilayah, dan potensi sumber daya lokal.
“Ekosistem harus kami kuasai, bersama media, pemerintah, industri, minimal kami melihat riset sebagian besar dananya dari negara tapi kami dinggap kami risetnya berhasil kalau dimuat di level jurnal bereputasi yang mayoritas berbahasa asing,” kata dia.
“Pertanyaannya, ketika hasil riset berbahasa inggris masyarakat tahu atau tidak ini yang kami sudah mencoba bagaimana publikasi bahasa inggris kami terjemahkan ke bahasa Indonesia yang lebih populer,” imbuh Prof Haryono.
Hal itu disampaikan dalam agenda Sharing and Hearing Pimpinan UM dengan Media di lantai 9 Gedung Graha Rektorat, Jum’at (3/11/2023).
Baca Juga: Semarak Dies Natalies ke-69, Komitmen dan Tantangan Universitas Negeri Malang ke Depan
Acara yang bertujuan mempererat kerja sama sekaligus silaturahmi ini dihadiri puluhan media massa yang menjadi mitra dari UM, tak terkecuali Tugu Media Group yang menaungi Tugumalang.id maupun Tugujatim.id.
Selaras dengan jargon kampus sehat dan mencerdaskan, Prof Hariyono berharap hubungan UM dengan media di Malang Raya khususnya semakin erat dan kolaboratif. Termasuk dalam IPTEKS dan teknologi tepat guna.
Terlebih, dua tahun ini UM sudah menjadi PTN-BH. “Sebagai PTN BH, UM terus berupaya meningkatkan layanan kepada mahasiswa dan masyarakat,” sambung dia.
Di sisi lain, ia juga memaparkan deretan pencapaian mahasiswa. Di antaranya juara prototipe mesin pembakaran dalam kontes mobil hemat energi, pembuatan jembatan, dan sebagainya. UM juga sangat fokus menjadi kampus sehat secara ekologis melalui project green kampus. Kampus ini juga telah melahirkan banyak guru besar dalam berbagai bidang.
“Saya berharap bahwa kita tidak hanya dalam pertemuan ini tapi ada keberlanjutan sehingga ketika ada pemberitaan yang sifatnya investigatif, mahasiswa atau sosen kami bisa ikut dilibatkan,” tukasnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
reporter: feni yusnia
editor: jatmiko