MALANG, Tugumalang.id – Petugas loket pintu masuk Pantai Balekambang yang berada di bawah naungan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wononadi mengaku tak tahu menahu soal dugaan pungli yang viral di media sosial.
Namun, mereka sempat melihat ada pengunjung yang tiba-tiba marah-marah di depan para petugas. Pengunjung tersebut berboncengan menggunakan sepeda motor dan tidak mengenakan helm.
“Ada laki-laki dan perempuan boncengan dari (arah) dalam, berhenti di loket. Tanpa tanya, dia marah-marah,” ungkap Ketua LMDH Wononadi, Siono Karyo Utomo kepada Tugu Malang ID usai menjalani pemeriksaan di Polres Malang, Sabtu (29/6/2024) sore.
Baca Juga: Penuhi Panggilan Polisi, Pengelola Pantai Balekambang Tegaskan Pihaknya Tak Tarik Pungli
Petugas pun hendak menanyakan apa permasalahan yang membuat pengunjung tersebut marah-marah, namun mereka tak sempat bertanya. Sehingga, mereka tak tahu apa yang membuat kesal pengunjung tersebut.
“Untungnya dari petugas nggak mengimbangi (membalas) dia marah-marah,” kata Siono.
Menurut Siono, pada saat kejadian di hari Selasa (25/6/2024), loket masuk Pantai Balekambang dan Pantai Regent yang berada di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang dijaga oleh petugas yang berasal dari LMDH Wononadi dan Perumda Jasa Yasa. Kedua lembaga tersebut bersama dengan Perum Perhutani mengelola dua tempat wisata tersebut secara bersama-sama.
Siono mengaku ini bukan pertama kalinya pihaknya menerima keluhan tentang pungli. Sebelumnya di tahun 2018 ia juga menerima keluhan soal penarikan tarif parkir yang lebih dari satu kali. Namun, ia tidak tahu siapa oknum yang melakukan hal tersebut.
“Ini saya juga bertanya-tanya (siapa pelakunya),” kata Siono.
Baca Juga: Viral di Medsos, Polisi Selidiki Dugaan Pungli di Pantai Balekambang
Ia menegaskan dirinya mendukung adanya tindakan tegas terhadap oknum yang menarik pungli. Ia pun meminta penyidik untuk mengungkap kasus ini. Siono menduga ada pihak yang iri terhadap pengelola wisata Pantai Balekambang dan Pantai Regent sehingga melakukan hal tersebut.
“Saya juga tanya ke penyidik, masa itu nggak bisa dicari orangnya. Siapa pun yang melakukan pungli ya ditindak tegas,” ujar Siono.
Diberitakan sebelumnya, akun Facebok Diy Rascalleo mengunggah video pengunjung Pantai Balekambang yang marah-marah karena ditarik pungli pada Selasa (25/6/2024). Ia mengungkapkan kekesalannya tersebut kepada petugas yang ada di loket. Video tersebut kemudian viral dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko