BATU – Jadwal relokasi pedagang pasar besar Kota Batu sudah dimulai per tanggal 18 Desember 2021 lalu. Namun hingga saat ini, belum ada satupun pedagang terlihat menempati kios baru di tempat relokasi yang disiapkan di kawasan luar Stadion Gelora Brantas, Kota Batu. Padahal, pedagang sudah mendapat kunci kiosnya.
Meksi begitu, jadwal relokasi yang disiapkan masih akan berlangsung hingga 25 Desember 2021 nanti. Total, sudah disiapkan sekitar 1.136 kios di sana. Kata Kepala Diskumdag, Eko Suhartono, hingga saat ini sudah ada 95 persen pedagang mengambil kunci kios.
Menurut Eko, belum ada pedagang yang menempati kios baru dikarenakan masih persiapan. Rata-rata dari mereka, kata Eko masih mengemasi dagangan mereka di pasar lama secara bertahap. ”Coba dilihat ke pasar, banyak pedagang yang sudah mengemasi barang dagangannya,” kata dia pada awak media, Rabu (22/12/2021).
Nantinya, pihaknya siap membantu mengangkut barang pedagang dengan menyiapkan sejumlah armada jika dibutuhkan. Dengan sisa waktu yang ada sekitar 3 hari, Eko optimis relokasi bisa berjalan tepat waktu.
”Semakin cepat lebih baik karena berkaitan erat dengan pengerjaan revitalisasi. Apalagi dalam kurun 2 hari akan diumumkan pemenang tender revitalisasi pasar oleh Kementerian PUPR,” kata dia.
Diperkirakan pada 28 Desember 2021 nanti sudah masuk tanda tangan kontrak kerja sehingga proyek revitalisasi bisa dimulai. Meski begitu, sejumlah pedagang juga diketahui masih ada yang menolak untuk direlokasi.
”Ini nanti kita akan segera menunggu pengumuman pemenang tender. Saya harap itu bisa meyakinkan pedagang yang menunggu kejelasan revitalisasi,” pungkasnya.
Seperti di ketahui pengumuman pemenang lelang tender itu mengalami empat kali perubahan jadwal. Sesuai jadwal yang tertera di LPSE Kementerian PUPR, jika tak ada perubahan lagi pengumuman pemenang akan dilakukan pada Rabu, 22 Desember 2021. Lalu untuk pemandangan kontrak dilakukan pada 28 Desember 2021.
Reporter: Ulul Azmy
Editor: Jatmiko