Sunday, July 3, 2022
Tugumalang.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Asli Malang
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Tugu TV
  • Catatan
  • Home
  • Asli Malang
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Tugu TV
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugu Malang ID
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Cerita Prof Lily Montarcih Meraih Gelar Guru Besar Ilmu Hidrologi

Redaksi by Redaksi
September 26, 2021 6:26 pm
in Pendidikan
Guru Besar Ilmu Hidrologi Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Prof Dr Ir Lily Montarcih Limantara MSc. Foto: dok

Guru Besar Ilmu Hidrologi Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Prof Dr Ir Lily Montarcih Limantara MSc. Foto: dok

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Guru Besar Ilmu Hidrologi Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FT UB), Prof Dr Ir Lily Montarcih Limantara MSc merupakan satu dari sejumlah guru besar yang ada di UB. Dia berhasil meraih gelar tertingginya pada 1 Oktober 2016 lalu.

 

READ ALSO

Perubahan RUU Sisdiknas, Rektor UIN Malang Beri Tanggapan

Wabup Malang Serahkan 400 SK Pengangkatan PPPK Guru Tahap II Formasi Tahun 2021

Perempuan kelahiran 17 September 1962 ini mengatakan bahwa guru besar merupakan jabatan akademik tertinggi yang wajib dikejar oleh seorang dosen. Karenanya, berbekal niat dan dorongan orang di sekitarnya, Prof Lily membulatkan tekad untuk meraih gelar tersebut.

 

Diakui ibu dua anak ini, proses menjadi guru besar tidaklah mudah. Banyak batu sandungan yang dirasakan. “Sebelum pengajuan guru besar, saya Lektor Kepala/4a sejak 2001, kemudian proses pengajuan guru besar sejak 2008,” ujar warga asli Malang itu, mengawali cerita.

 

Saat itu, pendidikan maupun cara pengajaran Prof Lily sudah dinilai baik. Penelitian serta jurnal juga sudah banyak dibuatnya. Bahkan, dua jurnal internasionalnya sudah terindex Scopus dengan nama pertama.

 

“Saat itu ya 2008 masih jarang dosen yang mengenal jurnal internasional apalagi terindexed Scopus, ditambah dengan jurnal-jurnal lain kurang lebih ada 40 jurnal internasional sebagai penulis pertama dan kedua, pengabdian tiap tahun ada, namun tetap tidak mulus seperti dibayangkan, ada puluhan kali dikembalikan dari universitas,” imbuhnya.

 

Tak sampai di situ, saat semua berkas telah dikirim ke Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud, ada beberapa dokumen penelitian yang tidak sampai. Sehingga, harus mengumpulkan dan meng-copy lagi untuk mengulang proses pemberkasan.

 

Hingga kemudian di tahun 2016, Prof Lily dinyatakan harus menambah jurnal nasional terakreditasi. Saat itu, tinggal dua jurnal nasional terakreditasi yang ada di Indonesia, diapun masukkan paper ke ITB dengan harapan dapat segera dikelola menjadi jurnal. Sampai pada akhirnya jurnal nasional tersebut berhasil terbit pada bulan Agustus 2016.

 

“Kemudian gelar guru besar saya turun 1 Oktober 2016,” kenangnya.

 

“Kalau deadline aturan lama tersebut, ditunggu sampai dengan 1 Januari 2017, jika tidak bisa menerbitkan jurnal nasional terkreditasi maka proses guru besar harus diulang mengacu pada aturan baru. Bersyukur, semua sudah terlampaui walaupun banyak sekali batu sandungan, namun saya tetap sabar menyiapkan apa-apa yang diminta walaupun seringkali tidak rasional. Bagi saya, jalani saja dengan sabar, amal, dan ikhlas,” pesannya.

 

Kini, Prof Lily menjadi satu dari empat guru besar di Program Studi Teknik Pengairan Universitas Brawijaya. Diakuinya, ini merupakan amanah yang dapat dikatakan berat.

 

“Guru besar di Teknik Pengairan relatif sedikit dengan saya, yang satu sudah usia pensiun dan yang satu menjabat sebagai rektor, jadi saat dibutuhkan harus ada unsur guru besar yang lumayan berat, tanggung jawab moral yang berat karena orang atau publik ingin mendengarkan apa yang akan dikatakan oleh guru besar terkait bidangnya,” ungkap perempuan yang juga alumnus Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Malang, lulus tahun 1985 itu.

 

Dia berharap semakin banyak dosen yang meraih gelar guru besar. Mengingat, saat ini menjadi guru besar merupakan suatu kebutuhan. Utamanya bagi kampus yang memiliki Program Studi S3 serta adanya aturan Ban-PT yang mewajibkan 50 persen dosennya harus guru besar.

 

“Untuk menuju ke situ, kita harus semangat meneliti dan menulis terutama jurnal dan buku. Semakin banyak tulisan berkualitas yang dibuat dalam bentuk jurnal maupun buku akan semakin cepat meraih guru besar,” tutup Prof Lily.(ads)

 

Reporter: Feni Yusnia

Editor: Lizya Kristanti

Facebook Notice for EU! You need to login to view and post FB Comments!
Tags: kota malangmalangub

Related Posts

UIN Malang
Pendidikan

Perubahan RUU Sisdiknas, Rektor UIN Malang Beri Tanggapan

2 July 2022
wabup malang
Pendidikan

Wabup Malang Serahkan 400 SK Pengangkatan PPPK Guru Tahap II Formasi Tahun 2021

1 July 2022
unikama
Pendidikan

Unikama Lolos Program Transfer Kredit Internasional

1 July 2022
prof dr dyah sawitri
Pendidikan

Prof Dr Dyah Sawitri Dilantik Sebagai Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur

1 July 2022
uin malang
Pendidikan

Berkunjung ke UIN Malang, Guru Besar Bidang Antropologi asal Belanda Kupas Islam di Eropa

1 July 2022
ppdb kota batu
Pendidikan

Peserta PPDB Kota Batu Otomatis Gugur Jika Terbukti Curang

30 June 2022
Next Post
Disdikbud Kota Malang Ajukan 31 Benda, Struktur, dan Bangunan Sebagai Cagar Budaya

Disdikbud Kota Malang Ajukan 31 Benda, Struktur, dan Bangunan Sebagai Cagar Budaya

BERITA POPULER

Universitas Brawijaya

Universitas Brawijaya Terima 5.160 Mahasiswa SBMPTN 2022, Dua Prodi Ini Sepi Peminat

24 June 2022
wagir

Pria di Wagir Tusuk Anak dan Istri

2 July 2022
ronaldinho

Persik Kediri Kembalikan Piala Trofeo Ronaldinho

30 June 2022
Mayat

Heboh Kabar Ada Pasangan di Kota Malang Lompat dari Jembatan, Warga Temukan Mayat di Sungai

28 June 2022
porprov jatim

Update Perolehan Medali Porprov Jatim VII 2022, Kota Malang Merangsek ke Posisi 2

28 June 2022

PILIHAN EDITOR

penulis

Penulis 5 Buku tentang Soekarno Bedah Pemikiran Putra Sang Fajar

30 June 2022
puan maharani

Puan Maharani Beberkan 3 Peristiwa Penting Terkait Bung Karno di Bulan Juni

30 June 2022
bung karno

Pemikiran Besar Bung Karno Harus Dimiliki Generasi Muda

30 June 2022
penulis buku

Penulis Buku, Nurani Soyomukti Bakal Kupas Ideologi Pancasila Soekarno

28 June 2022

BISNIS

simirah
Bisnis

Simirah, Aplikasi Wajib Bagi Pedagang Minyak Goreng Curah

by Redaksi
3 July 2022
0

Tugumalang.id - Pedagang minyak goreng curah wajib mendaftarkan diri di aplikasi Simirah (Sistem Informasi Minyak Goreng Curah) 2.0 per tanggal...

Read more
sandiaga uno

Sandiaga Uno Tawarkan Solusi Bisnis Minuman Kekinian

30 June 2022
susu sapi

Produksi Susu Sapi di Ngantang Merosot Drastis Akibat Wabah PMK

23 June 2022

Portal berita Tugu Malang (tugumalang.id) merupakan perusahaan media siber di bawah naungan PT Tugu Media Komunikasindo

Ikuti Kami

Navigasi Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.

No Result
View All Result
  • Home
  • Asli Malang
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Budaya
  • Entertainment
  • Olahraga
  • Tugu TV
  • Catatan

© 2021 Tugu Media Group - All Right Reserved Tugu Malang ID.