MALANG, Tugumalang.id – Babak final provinsi Kompetisi Matematika, Sains dan Bahasa Inggris (KMSI) 2024 sukses digelar di Universitas Ma Chung, Malang, pada Minggu, (17/11/2024).
Kompetisi yang diinisiasi oleh Yayasan Intan Mutia ini, menyeleksi peserta terbaik dari berbagai sekolah di seluruh Jawa Timur (Jatim) yang berlaga dalam tiga kategori utama, yakni Matematika, Sains, dan Bahasa Inggris.
Dalam ajang yang berlangsung selama satu hari penuh itu, terpilih 585 juara yang berhasil mengukir prestasi di berbagai kategori dan tingkat usia.
Selanjutnya, para pemenang akan melanjutkan perjuangan mereka di Grand Final tingkat nasional, yang dijadwalkan pada 15 Desember mendatang.
Baca Juga: Stefanus Yufra Dilantik sebagai Rektor Universitas Ma Chung Periode 2023-2027
Founder dan Ketua Yayaan Intan Mutia, Mochammad Ali Yasin menjelaskan, kesuksesan event akbar ini tak lepas dari kerja keras dan kerja sama seluruh panitia bersama berbagai pihak terkait lainnya.
Terlebih, peserta tahun ini membludak dari tahun-tahun sebelumnya, karena tingginya antusisme pendaftar.
“Suksesnya kegiatan ini tidak lepas dari persiapan Yayasan Intan Mutia sebagai pelaksana. Kami libatkan sekitar 150 panitia. Kami juga dibantu dan disupport oleh segenap sivitas akademika di Universitas Ma Chung, Polres Malang, muspika setempat dan pihak-pihak lainnya, kami ucapkan banyak terima kasih,” katanya.
Mochammad Ali menjelaskan, KMSI menjadi salah satu ajang bergengsi di kalangan pelajar. Setiap tahun, kompetisi ini diikuti oleh ribuan siswa dari berbagai provinsi di Indonesia, yang berlomba untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di bidang akademik.
Baca Juga: Lestarikan Budaya Tionghoa, Universitas Ma Chung Gelar Festival Kampung Pecinan
KMSI 2024 ini diikuti 3.934 peserta dari beberapa kategori berbeda. Jika dihitung dengan pendamping, maka tingkat kehadiran diperkirakan mencapai 11 ribu orang. Seluruh peserta ini berasal dari 29 kota dan kabupaten di Jatim. Seperti Banyuwangi, Madura, Tuban, Magetan, dan sebagainya.
“Bisa dikatakan 90 persen, semua kota dan kabupaten yang ada di Jatim mengikut KMSI 2024,” jelasnya.
Peserta KMSI tingkat provinsi tahun ini lebih banyak dari tahun 2023, yakni 2.588 peserta. Bahkan secara nasional, tercatat ada 28.861 perserta di tahun 2024. Padahal, di tahun sebelumnya, masih 19ribuan peserta.
Sejak di gagas beberapa tahun lalu, perhelatan babak final provinsi KMSI sengaja digelar dilokasi yang berbeda. Sebelum di Universitas Ma Chung, sudah dilaksanakan di Kabupaten Lamongan pada 2023 dan Kota Batu tahun 2022. Tujuannya, untuk mengeksplorasi kearifan lokal di masing-masing daerah.
Selain itu, kompetisi ini juga berlangsung cepat, tepat dan transparan. Komitmen Yayasan Insan Mutia adalah, agar seluruh tahapan KMSI 2024 berjalan dengan sangat efektif dalam satu hari saja, hal ini juga menjadi kelebihan yayasan tersebut dalam menghandel event besar.
“Pelaksanaan penyisihan dimulai jam 8 pagi. Kami mulai awarding jam 3 sore. Kemarin, nilai dari masing-masing mapel langsung di share semua. Tidak harus menunggu seminggu atau beberapa waktu kemudian,” lanjutnya.
Diketahui, KMSI dibagi menjadi lima kategori yang melibatkan siswa TK hingga SMP. Kategori A untuk level TK; kategori level 1 untuk kelas 1 dan 2; level 2 untuk kelas 3 dan 4; level 3 untuk kelas 5 dan 6; dan kategori level 4 untuk kelas 7 sampai 9.
Dengan begitu, babak final tingkat provinsi ini menghadirkan persaingan ketat. Ribuan peserta itu memperebutkan posisi untuk melaju ke tingkat nasional.
Alhasil, setelah proses penjaringan yang panjang, sebanyak 585 juara KMSI Jatim lolos ke babak Grand Final KMSI tingkat nasional.
Diikuti sebanyak 16 provinsi, KMSI tingkat nasional itu, akan menjadi ajang pembuktian bagi para jawara. Tidak hanya mempertahankan prestasi, tetapi juga menunjukkan performa yang lebih baik.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : Feni Yusnia
Editor: Herlianto. A