Tugumalang.id – Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Ma Chung bekerja sama dengan Yayasan Kelenteng Eng An Kiong dan Forum Komunikasi Warga Tionghoa Malang Raya mengadakan Festival Kampung Pecinan pada Sabtu (20/5/2023).
Acara ini mengangkat tema The Harmony of Komodo Dragon and Phoenix di Kelenteng Eng An Kiong Malang. Acara dibuka dengan pembawa acara Koko Cici Jawa Timur dan sambutan dari Wakil Rektor I Universitas Ma Chung, Prof Dr Patrisius Istiarto Djiwandono.
“Untuk meneruskan perjuangan bangsa ini ke depannya dengan keberagaman yang ada dan untuk kita semua kiranya menjadi berkat yang melimpah dengan adanya acara pada pagi hari ini,” kata Prof Dr Patrisius.
Baca Juga: Universitas Ma Chung Dirikan Kampung Mandarin di Kabupaten Tulungagung untuk Kembangkan Sosiopreneur
Acara ini dihadiri juga oleh Ketua Yayasan Kelenteng Eng An Kiong, Rudy Phan. Dia memberikan sambutan dengan mengucapkan pada semua mahasiswa yang berpartisipasi.
“Terima kasih kerja samanya kepada seluruh mahasiswa Universitas Ma Chung, panitia dan semua sponsor sehingga acara Festival Kampung Pecinan ini bisa terlaksana untuk memperkenalkan tradisi Cina, tradisi Tiongkok kepada masyarakat di Malang,” kata dia.
Ada beberapa stand makanan maupun minuman yang bisa dinikmati sambil menyaksikan penampilan mahasiswa Universitas Ma Chung dalam acara tersebut. Mahasiswa yang pentas kali ini adalah Reza yang memainkan alat musik erhu dan Vania dengan alat musik Guzheng. Semua alat musik tersebut berasal dari Cina.
Baca Juga: Haul Gus Dur di Universitas Ma Chung, 13 Tahun Berpulang Bukan Pergi
“Kami bersama-sama ingin memperkenalkan budaya Tionghoa kepada masyarakat umum dan acara ini bisa menjadi wadah bagi komunitas Tionghoa untuk mengekspresikan kebudayaan Tionghoa yang ada. Memberikan wadah kepada pelajar untuk mengembangkan potensi diri yang berhubungan dengan budaya Tionghoa serta sebagai sarana edukasi dan hiburan bagi masyarakat umum,” kata Anggrah Diah Arlinda, SS, MTCSOL selaku Kepala Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Ma Chung.
Eucharistia Anayvelim Silola, ketua pelaksana festival kampung pecinan, menjelaskan bahwa pihaknya melaksanakan acara ini juga agar Universitas Ma Chung bisa dikenal sebagai universitas yang memiliki kredibilitas dalam acara Festival Kampung Pecinan ini.
“Acara ini sekaligus memperkenalkan program studi di Universitas Ma Chung khususnya Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin. Selain itu, mempromosikan Universitas Ma Chung ke masyarakat luas,” kata dia.
“Terima kasih juga kepada sponsor kami TITD Kwan Im Tong Batu, perkumpulan Zhang Quan, Yayasan Bima Sakti, Yayasan Margo Utomo, Vihara Samaggi Virya, Buddha Maitreya dan Alumni Ma Chung sehingga acara ini bisa terlaksana,” sambungnya
Acara ini juga menampilkan beberapa peserta yang mengikuti lomba shufa, dubbing, video pendek dan menyanyi dan di akhir acara ada doorprize serta penampilan barongsai dari Kelenteng Eng An Kiong.
Editor: Herlianto. A