Tugumalang.id – Para pendaki pasti tidak asing dengan Gunung Arjuno, karena tergolong gunung yang populer untuk didaki. Lokasi Gunung Arjuno terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang dan Kabupaten Pasuruan.
Ketinggiannya mencapai 3.339 mdpl yang menjadikannya sebagai gunung dengan medan yang cukup menantang dan merupakan gunung tertinggi kedua setelah Gunung Semeru di Jawa Timur. memiliki tiga titik pendakian yaitu di Tretes, Lawang dan Batu.
Tak hanya pemandangan alamnya yang indah, Gunung Arjuno juga tak lepas dr cerita bersejarah yang diselimuti dengan vibes misterius yang kerap kali membuat pendaki merinding.
Dahulu, Gunung Arjuno menjadi pusat pemerintahan kerajaan Majapahit dan banyak petilasan serta jejak-jejak sejarah yang ada di gunung ini. Namun, cerita misteri Gunung Arjunolah yang menjadi daya tarik dan membuat penasaran.
Baca Juga: Hiking di Gunung Arjuno, Menantang tapi Seru
Di kalangan para pendaki, Gunung Arjuno ini termasuk gunung mistis dan keramat. Dan, tentu saja gunung ini memiliki banyak mitos. Yuk, simak ulasannya
1. Pasar Setan
Misteri Gunung Arjuno yang satu ini sangat populer, terutama di kalangan para pendaki. Mereka percaya jika Pasar Setan ini ada di Gunung Arjuno. Lokasinya, di sabana luas yang menjadi salah satu jalur pendakian.
Konon katanya, ada beberapa pendaki yang sering mendengar suara berisik atau ramai seperti suara di pasar. Padahal, di jalur pendakian ini tidak terkalu banyak orang dan hanya sabana luas dengan tanah lapang.
Suara tersebut akan muncul di malam hari dan hilang ketika hari menjelang subuh. Mitos yang beredar, apabila ada seseorang yang terjebak di pasar setan, dia tidak akan kembali ke dunia.
2. Alas Lali Jiwo
Alas Lali Jiwo yang berarti hutan lupa diri. masyarakat sekitar percaya jika ada yang tersesat di hutan ini, orang tersebut mempunyai niat jahat. Hutan tersebut akan menghukum siapa saja yang akan berniat jahat.
Jika Anda mendaki Gunung Arjuno, Anda pasti akan melewati Alas Lali Jiwo karena menjadi salah satu jalur pendakian. Tak jarang, pendaki yang hilang atau tersesat akan dikaitkan dengan mitos itu.
Baca Juga: 907 Hektar Lahan Gunung Arjuno di Kota Batu Habis Terbakar, Api Belum Padam
3. Suara gamelan
Misteri Gunung Arjuno selanjutnya yaitu adanya suara gamelan. Salah satu pendaki pernah mendengar langsung suara gamelan tepatnya di puncak Gunung Arjuno. Secara logika, mustahil jika ada orang yang memainkan gamelan di gunung. Mitosnya, suara-suara gamelan kerap terdengar dengan diikuti bau yang sangat menyengat.
Suara gamelan tersebut mirip sekali dengan suara gamelan di acara pernikahan adat Jawa Timur. Para pendaki juga percaya bahwa suara gamelan tersebut pertanda adanya acara ngunduh mantu atau pernikahan bangsa jin.
Menurut kepercayaan lainnya, suara gamelan itu berasal dari masa lalu kerajaan Majapahit dan Singosari. Sampai detik ini pun misteri adanya suara gamelan di Gunung Arjuno masih belum terpecahkan. Namun Mitosnya jika pendaki mendengar suara bunyi gamelan, mereka akan segera turun agar tidak dibawa bangsa jin dan hilang atau tersesat.
4. Petilasan
Petilasan berasal dari kata dasar telas, yang artinya suatu tempat yang pernah disinggahi seseorang. Petilasan adalah tempat beristirahat dalam pengembaraan dan pertapaan. Gunung Arjuno ini terdapat banyak sekali petilasan, nah tempat petilasan ini menjadi misteri yang berpengaruh para pendaki dan masyarakat setempat.
Namun, berdasarkan cerita orang dahulu, Gunung Arjuno memang sering dijadikan untuk tempat bertapa. Jadi, tidak heran apabila para pendaki melihat banyak petilasan di Gunung Arjuno. Dan tentunya tempat-tempat petilasan itu menambah kesan keramat pada Gunung Arjuno.
5. Jumlah orang tidak boleh ganjil
Jangan mendaki Gunung Arjuno dengan jumlah orang yang ganjil. Misteri ini sebenarnya juga berlaku ketika Anda mendaki Gunung Lawu. Sesuai mitos yang beredar, makhluk gaiblah yang akan ikut pendakian untuk menggenapkan jumlah orang.
Pendaki yang berjumlah ganjil lebih baik membawa tongkat untuk menggenapi. Jika pantangan ini dilanggar mitosnya, pendaki akan hilang, tersesat, sampai kerasukan setan karena melanggar pantangan tersebut.
Tidak ingin mengalami kejadian aneh yang berbau horor, sebelum Anda melewari jalur pendakian, di Gunung Arjuno terdapat pantangan, yaitu tidak boleh menggunakan baju merah, wanita haid dilarang melanjutkan naik puncak, dilarang mendaki jika berjumlah ganjil, dan merusak situs-situs petilasan.
Penulis: Hanifa Safia (Magang)
Editor: Herlianto. A