Tugumalang.id – Kebakaran hutan yang melanda Gunung Arjuno selama 11 hari terakhir hingga pada Selasa (5/9/2023) merembet ke wilayah Kota Batu. Hingga saat ini, petugas BPBD Kota Batu bersama tim gabungan lainnya masih fokus memadamkan api di lapangan.
Berdasarkan data BPBD Kota Batu, sejauh ini total luasan lahan terbakar di Gunung Arjuno wilayah Kota Batu mencapai 907 hektar. Si jago merah telah melahap sebagian kawasan di Desa Sumberbrantas, Desa Tulungrejo dan Desa Sumbergondo.
Baca Juga: BPBD Jatim Siapkan Water Bombing Cegah Karhutla di Gunung Arjuno Meluas
Seperti diketahui, kebakaran yang melanda kawasan gunung setinggi 3.339 mdpl itu sudah terjadi sejak Sabtu (26/8/2023). Api yang bermula di kawasan Bukit Budug Asu merembet ke wilayah Kabupaten Pasuruan dan kini meluas ke Kota Batu hingga Mojokerto.
Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, menuturkan saat ini status karhutla di Kota Batu yang semula siaga ditingkatkan menjadi tanggap darurat. Hingga saat ini, api belum padam meski sudah dilakukan penanganan water bombing.
Akibatnya, sejumlah flora fauna, juga vegetasi mati akibat terdampak kebakaran seperti cemara gunung, ilalang dan semak belukar. ”Hingga hari ini, api masih terpantau di 6 titik, sudah jauh berkurang dari sebelumnya,” ungkap Agung, Selasa (5/9/2023).
Baca Juga: Polisi Buru Pemburu Liar yang Sebabkan Kebakaran Hutan di Lereng Gunung Arjuno
Menurutnya, kendala pemadaman dipengaruhi juga oleh kondisi vegetasi yang mengering akibat musim kemarau dan faktor angin kencang membuat api cepat merembet.
“Potensi api masih terus meluas karena faktor angin kencang dan kondisi vegetasi yang kering. Hingga saat ini, petugas gabungan masih fokus di lapangan,” jelasnya.
Dalam upaya penanganan ini, BPBD Kota Batu mengerahkan 64 personil tim gabungan dari berbagai instansi. Mulai Tahura R. Soerjo, TNI dan Polri, FPRB, Tagana, PMI, Brigade Penolong 13.38 Kota Batu dan relawan.
“Mereka berangkat melalui jalur pendakian Brakseng dan jalur Pura Luhur Giri Arjuno. Kami juga masih terus melakujan Koordinasi dengan BNPB, BPBD Provinsi Jawa Timur, TNI, Polri dan Tahura R. Soerjo di Posko Darurat Kaliandra, Kabupaten Pasuruan,” tandasnya.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A