Tugumalang.id – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (Kementerian ATR/BPN) menerbitkan sertifikat tanah sebanyak 1.000 persil di Desa Pesanggrahan, Kota Batu, Jawa Timur. Ribuan persil tanah ini diajukan pada program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Desa Pesanggrahan sendiri menjadi salah satu dari empat desa yang mendapat kemudahan dalam pengajuan program PTSL pada tahun 2023 ini. Nantinya, total Kota Batu mendapat jatah 4.000 bidang di 4 desa. Yakni Desa Pesanggrahan, Desa Pandanrejo, Desa Bulukerto dan Desa Punten.
Keempat desa itu juga mengajukan permohonan program PTSL 2023 ke Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Batu. Sebelumnya, 3.000 bidang tanah juga sudah disalurkan di antaranya di Desa Sumberejo 1.000 bidang dan Desa Sidomulyo 2.000 bidang.
“Awalnya kuota PTSL 2023 ada 1000 bidang, namun karena ada beberapa wilayah di Indonesia yang tidak mencukupi maka kuotanya dialihkan ke Kota Batu menjadi 4.000 bidang,” ungkap Kepala BPN Kota Batu, Haris Suharto, Kamis (29/12/2022).
Untuk memantapkan program ini, sejumlah warga di Desa Pesanggarahan mendapatkan sosialisasi program PTSL. Tujuannya, agar pemahaman masyarakat dalam program PTSL ini bisa dimaknai menyeluruh.
Kepala Desa Pesanggrahan, Imam Wahyudi, menuturkan apresiasi atas hal ini. Menurut dia, penerbitan sertifikat disertai sosialisasi ini akan sangat bermanfaat.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan program nasional untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat terkait pengukuran tanah dan surat terpadu.
Bahkan diketahui di Desa Pesanggrahan sendiri terdapat hampir 1.000 lebih persil tanah yang akan diterbitkan sertifikatnya.
“Kegiatan ini merupakan kesempatan emas yang diperoleh warga Desa Pesanggrahan. Sedikitnya ada sekitar 1.000 lebih Persil tanah yang diajukan program PTSL di tahun 2023. Semoga lancar,” ujarnya.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A