MALANG, Tugumalang.id – KPU Kabupaten Malang resmi menyewa dua unit gudang Bulog sebagai tempat penyimpanan logistik untuk Pemilu 2024. Sebelumnya, mereka hampir tak bisa menyewa gudang tersebut karena hanya ada satu unit yang tersedia.
“Awalnya sempat tersendat. Di Bulog ada dua unit, tapi di tengah perjalanan tinggal satu unit. Saat ini sudah clear, bisa digunakan dua unit,” ujar Komisioner KPU Kabupaten Malang, Marhaendra Pramudya Mahardika, belum lama ini.
Pada Pemilu 2019, KPU Kabupaten Malang menyewa gudang di tempat lain, yaitu di Pasar Sumedang Kepanjen. Pada pemilu kali ini, gudang Bulog dipilih sebagai tempat penyimpanan logistik karena dinilai memiliki fasilitas lengkap dan harganya tidak terlalu mahal.
Dua unit gudang tersebut sudah bisa digunakan mulai bulan November 2023 ini. Namun, pihak KPU Kabupaten Malang belum mengisi gudang tersebut karena keperluan logistik yang datang baru tinta saja sejumlah 15.522 botol.
Logistik pemilu ini akan datang secara bertahap mulai November 2023 hingga Januari 2024 mendatang. “Yang lain masih proses, seperti bilik suara, kotak, bantalan, alat coblos dan surat suara,” kata pria yang akrab dipanggil Dika ini.
Baca Juga: KPU Kabupaten Malang Tetapkan DPT Pemilu 2024 Sebanyak 2.054.178 Pemilih
Untuk menjaga keamanan gudang maupun Kantor KPU Kabupaten Malang, sejumlah petugas telah disiagakan oleh Polres Malang. Sejak Kamis (19/10/2023) lalu, petugas kepolisian telah berjaga di Kantor KPU dan Bawaslu Kabupaten Malang.
“Pengamanan ini adalah bagian dari tugas kami untuk memastikan bahwa seluruh tahapan pemilu berjalan dengan lancar dan aman,” ujar Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik.
Selain penjagaan di sekitar Kantor KPU dan Bawaslu Kabupaten Malang, Polres Malang juga telah mengintensifkan patroli keamanan di sejumlah lokasi strategis lainnya. Hal ini dilakukan untuk mencegah potensi kerumunan atau tindakan yang dapat mengganggu proses Pemilu.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko