MALANG, Tugumalang – Sebanyak 23 orang penyandang disabilitas di Malang menerima bantuan kaki palsu di Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada 3 Desember 2022. Mereka menerima bantuan kaki palsu ini di Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Malang di Jalan Majapahit Kecamatan Klojen, Kota Malang pada Jumat (9/12/2022).
Bantuan kaki palsu ini didapat dari Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Prof Soeharso Surakarta. ”Mereka 23 orang ini terdiri sampai usia lansia,” jelas Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Malang, Retno Tri Damawanti, Jumat (9/12/22).
Untuk mendapatkan bantuan kaki palsu ini kata Retno tidak mudah. Butuh waktu 6 bulan lebih untuk kemudian bantuan ini bisa diistribusikan. Apalagi, untuk pembuatan kaki palsu ini hanya bisa didapat di Sentra Terpadu Prof Soeharso Surakarta, tidak bisa didapat di toko manapun.

Dinsos Kabupaten Malang sendiri menjadikan anak-anak usia sekolah dan pekerja sebagai penerima prioritas kaki palsu. Tujuannya agar mereka bisa beraktivitas secara maksimal untuk sekolah atau bekerja.
“Terutama untuk anak-anak. Mereka kita kasih sepatu koreksi untuk keseimbangan, sehingga yang awalnya kaki gak bisa menapak jadi bisa menapak dan bisa jalan,” imbuhnya.
Salah seorang penerima bantuan kaki palsu ini, Hilal mengaku senang karena dirinya mendapat kaki palsu ini. Menurut dia, kualitas kali palsu ini lebih baik dibanding kaki palsu yang pernah dia pesan sebelumnya.
“Setelah mendapat kaki palsu ini ya senang, sebelumnya pernah pesan karena untuk kebutuhan sekolah karena harus cepet, nah yang sekarang lebih enak, tinggal adaptasi lagi, ” kata Hilal yang Januari lalu kakinya harus diamputasi akibat kecelakaan.
Begitu juga dengan Roi Miftahudin penyandang disabilitas asal Kasembon Kabupaten Malang, juga merasa bersyukur bisa mendapat kaki palsu. Ia bisa beraktivitas lebih lagi.
“Ya alhamdulillah bisa memakai kaki palsu, sebelumnya hanya krek (penyangga), sangat kesulitan beraktivitas. Saat sudah pakai kaki palsu ini aktivitas bisa lebih banyak lagi, ” ungkap Roi.
Dinsos Kabupaten Malang akan berusaha agar kebutuhan kaki palsu bisa disuplai setiap tahunnya untuk warga disabilitas di Kabupaten Malang. Sehingga bisa diajukan secara langsung ke kantor Dinsos Kabupaten Malang.
“Tahun depan kita ajukan lagi, kalau memang ada permintaan maka kita tindaklanjuti. Kita akan buka setiap tahunnya semoga,” tutup Retno.
Reporter: Ulul Azmy
editor: jatmiko