Kota Batu, Tugumalang.id – Upaya mempercantik wajah Kota Batu, Jawa Timur lewat perbaikan jalur pedestrian terus digeber. Saat ini, perbaikan pedestrian dengan konsep Glow in The Dark ini sudah mencapai tahap 45 persen. Ditargetkan sebelum Oktober 2024 nanti pengerjaan sudah selesai.
Diketahui, pengerjaan pedestrian ini mulai digeber sejak awal Juni 2024 di 7 titik ruas jalan protokol seperti Jalan Panglima Sudirman, Jalan Diponegoro, Jalan Pattimura, Jalan Hasan Halim, Jalan Sulltan Agung, Jalan Dewi Sartika, dan Jalan Bromo.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Batu Alfi Nurhidayat menegaskan jika sejauh ini pengerjaanya sudah mencapai sekitar 45 persen selama 9 bulan terakhir.
”Saat ini, prosesnya sedang pemasangan stamp concrete agar trotoar ini tahan lama. Nanti juga akan dilengkapi pecahan fosfor untuk mempercantik wajah pedestrian. Ketika malam hari terlhat menyala,” ungkapnya ditemui, Rabu (7/8/2024).
Baca Juga: Pembangunan Trotoar Glow in The Dark di Jalan Pangsud Kota Batu Dimulai
Penataan dengan konsep fosfor ini diakui oleh Alfi merupakan satu-satunya di Indonesia di mana Kota Batu yang mengawali. Tentu, jika hal ini terealisasi dapat menjadi daya tarik wisatawan. Inovasi trotoar menyala ini dibangun dengan menggunakan bahan pecahan fosfor. Total anggaran yang telah disiapkan mencapai Rp7 miliar bersumber dari APBD 2024.
Selain itu, pihaknya juga akan menata ulang kembali pohon-pohon. Khusus di ruas jalan Bromo-Semeru, pemasangan pedestrian ini membuat areal jalan di sana semakin luas sehingga dapat menjadi solusi mengatasi kemacetan yang kerap terjadi. Pedestrian dibangun di atas aliran drainase yang tetap luas.
Dengan begitu, ruas jalan Brosem yang dekat dengan Alun-alun Kota Batu ini akan menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi para pejalan kaki, baik warga maupun wisatawan sekalipun para difabel. Ini menjadi komitmen pihaknya dalam mewujudkan pembangunan sarana prasarana berkelanjutan.
“Kami ingin mewujudkan pedestrian atau trotoar di sepanjang Jalan Panglima Sudirman yang layak serta irigasi yang baik. Sehingga Kota Batu menjadi daerah yang aman bagi pejalan kaki. Ini adalah bagian dari upaya kami mendukung pariwisata kota batu,” tuturnya.
Baca Juga: Trotoar di 3 Ruas Jalan Protokol di Kota Batu Bakal Disulap Glow in The Dark
Ia berharap ketika nanti proyek pengerjaan trotoar ini telah rampung, ia mengajak masyarakat untuk menjaga. Dengan cara tidak merusak, menaikkan kendaraan ke trotoar, tidak berjualan di atas trotoar dan lain-lain.
”Ini adalah tanggung jawab kita bersama, demi kenyamanan dan keindahan kota kita bersama,” imbaunya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : M Ulul Azmy
editor: jatmiko