MALANG – Pemkot Malang mengurungkan rencana melakukan swab acak para pengunjung di taman kota. Pasalnya, perkembangan kasus COVID-19 di Kota Malang terus melandai.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, Wahyu Setiyanto menuturkan bahwa pihaknya memang ada wacana melakukan swab acak di taman kota. Namun sejak dibukanya taman di Kota Malang, perkembangan kasus COVID-19 masih melandai.
“Kami memang ada wacana swab itu, kami juga sudah koordinasi dengan Dinkes. Sementara tidak dulu karena kondisi (COVID-19) masih bagus,” ujarnya, Minggu (21/11/2021).
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr. Husnul Muarif menjelaskan bahwa memang perkembangan COVID-19 di Kota Malang tengah melandai.
Namun disebutkan, pihaknya juga telah menyiapkan segala keperluan terkait swab acak di taman kota tersebut jika sewaktu waktu diperlukan.
“Kalau dari kami sudah siap, tinggal koordinasi dengan pihak terkait seperti SatpolPP dan DLH. Nanti hasil koordinasi keputusannya ya kita dukung untuk penerapan swabnya itu,” jelasnya.
Dia juga memastikan bahwa stok alat swab di Dinkes Kota Malang masih tersedia. Hal itu dilakukan untuk antisipasi dini adanya penyebaran Covid-19 dalam kunjungan masyarakat di taman kota.
“Stok alat swab untuk pelaksanaan swab baik di taman maupun swab rutin insyaallah Kami masih mencukupi,” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Sujatmiko