Tugumalang.id – Menyambut momen Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024, Pemkot Batu mulai melakukan penataan di beberapa fasilitas umum (fasum). Salah satunya yakni merevitalisasi Alun-alun Kota Batu.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, telah melakukan peninjauan di Alun-alun yang menjadi ikon kota tersebut. Menurutnya, seluruh fasilitas sarana prasarana, kebersihan dan pelayanan perlu ditingkatkan.
Baca Juga: Animo Pengunjung ke Alun-alun Kota Batu Ikut Turun karena Bianglala Rusak
”Nantinya sebagai salah satu ikon KWB, wahana ferris wheel harapannya bisa siap digunakan. Lalu, sarana dan prasarana lainnya, termasuk menambah wahana baru. Saya harap nanti dapat menarik wisatawan,” kata Aries dihubungi, Selasa (26/3/2024).
Aries mengimbau seluruh pihak dapat menjaga keamanan dan kenyamanan bersama di Alun-alun Kota Batu. Nantinya, Pemkot Batu akan menambah sarana lampu hias, perawatan air mancur, perbaikan paving hingga taman lalu-lintas.
Baca Juga: Bianglala Alun-Alun Kota Batu Tak Beroperasi di Libur Nataru 2024
”Jika semua perbaikan dan penambahan ini sudah terpenuhi, sudah tidak ada keraguan lagi untuk mengajak wisatawan untuk berlibur Lebaran di Alun-alun,” kata Aries.
Berbagai upaya lain juga telah dilakukan Pemkot Batu untuk menunjang perekonomian masyarakat lewat revitalisasi Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT). Ini dilakukan untuk mengoptimalkan pemasaran produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Batu.
Keberadaan gedung PLUT penting dalam upaya pengembangan ide dan kreativitas usaha di Kota Batu, khususnya UMKM agar dapat memperluas jangkauan pemasarannya. Terlebih ketika ada lonjakan wisatawan pada momen Lebaran nanti.
”Nantinya, di gedung PLUT juga akan ditambahkan ruang display untuk memamerkan produk UMKM,” terangnya.
Selama ini Pemkot Batu melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) terus berupaya mengembangkan keberadaan PKL dan UMKM.
Selain mengoptimalkan jangkauan pemasarannya, Pemkot Batu mendorong agar para pelaku UMKM mengadopsi sistem pemasaran berbasis teknologi.
Salah satu kawasan UMKM yang dibidik adalah pengembangan kawasan pedagang Alun-alun KWB.
“Dengan menggunakan sistem pemasaran berbasis teknologi ini maka UMKM akan mampu menjangkau pasar lebih luas,” harapnya.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Herlianto. A