MALANG, Tugumalang.id – Sejak dikerjakan pada tiga minggu lalu, pembongkaran bangunan Stadion Kanjuruhan sebagai bagian dari persiapan renovasi kini telah mencapai 85 persen. Pembongkaran ini dilakukan di bangunan-bangunan eksisting serta beton-beton eksisting.
Hal ini diungkapkan oleh Project Manager renovasi Stadion Kanjuruhan dari PT Waskita Karya (Persero), Vino Pramudia usai menemani Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Dito Ariotedjo melakukan peninjauan, Jumat (6/10/2023).
“Kami sudah laksanakan semua pekerjaan persiapan. Nanti baru kami laksanakan pekerjaan arsitektur,” ujar Vino.
Renovasi Stadion Kanjuruhan ini terdiri dari penguatan struktur dan penambahan fasilitas. Penguatan struktur ini menggunakan material yang sama dengan bangunan sebelumnya, namun hanya diperkuat.
“Materialnya sama, kami hanya laksanakan penguatannya saja. Struktur eksisting yang ada kami perkuat,” kata Vino.
Proses penguatan struktur ini rencananya akan mulai digarap minggu depan setelah pembongkaran selesai dilakukan. Pengerjaan penguatan struktur ditargetkan telah rampung 50 persen di akhir tahun 2023 ini.
“Kami target akhir tahun di sekitar 10 persen (proses renovasi) dan penguatan struktur sudah dilaksanakan setengahnya,” papar Vino.
Baca Juga: Renovasi Stadion Kanjuruhan Ditargetkan Rampung dalam 16 Bulan
Setelah penguatan struktur, mereka akan mengerjakan penambahan fasilitas, termasuk sistem keluar masuk stadion dan museum di Pintu 13. Vino menyebut beberapa fasilitas yang akan ditambahkan di antaranya adalah single seat monoblock di tribun dan track atletik di lapangan.
“Desain kami terima dari pihak perencana dan Kementerian PUPR. Stadion Kanjuruhan ini infonya sudah mengikuti guidelines dari FIFA, baik dari segi fasilitas maupun manajemen pengelolaan orang (penonton),” tuturnya.
“Desain masih on process. Mungkin kalau desain sudah jadi akan kami informasikan lagi,” pungkasnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
Reporter: Aisyah Nawangsari Putri
editor: jatmiko