MALANG – Universitas Negeri Malang (UM) patut berbahagia, sebab kampus yang telah berdiri sejak 1954 ini telah menjajaki usia 68 tahun. Untuk memeriahkan rangkaian acara Dies Natalis ke-68, UM mengadakan pameran akademik di Graha Cakrawala mulai tanggal 13-15 Oktober 2022.
Acara ini bertujuan menunjukan warna dan produk inovasi dari masing-masing fakultas. Pameran ini melibatkan seluruh komponen dari 8 fakultas UM, lembaga tinggi seperti LP3 dan LPPM, Pascasarjana, serta SD, SMP, dan SMA Laboratorium UM.
Sempat diadakan secara online selama 2 tahun karena pandemi, kini pameran akademik UM kembali hadir dengan menampilkan stand pameran masing-masing fakultas dan lembaga mengenai produk-produk unggulan hasil 5 tahun ke belakang. Pengunjung mulai dari siswa SMA hingga mahasiswa dari UM terlihat memadati stand-stand yang tersedia.
Danang, salah satu juri pameran akademik menjelaskan selain pameran akademik, rangkaian kegiatan lain seperti Kampus Expo dan Duta Kampus juga turut menghiasi Dies Natalis ke-68 ini.
“Event sebelumnya sudah ada pameran Kampus Expo dua pekan yang lalu. Biasanya satu rangkaian yang berurutan dengan pameran akademik. Karena satu dan lain hal, agak jauh memulainya dan itu melibatkan desain-desain dari kita juga yang sudah dari alumni dari kampus-kampus luar negeri tersebut ataupun sedang studi disana. Ini juga berbarengan dengan duta kampus. Harapannya sih memang untuk tiap fakultas tiap lembaga bisa menunjukan produknya masing-masing,” ujar Danang.
Sejumlah stand pameran yang hadir memamerkan hasil yang beragam dan unik sesuai identitas fakultas mereka. Seperti Fakultas Psikologi yang mengangkat tema psikologi bermain untuk anak-anak usia dini untuk melatih fungsi kognitif mereka seperti role play, pengenalan alat transportasi, pengenalan engklek, sempoa perkalian puluhan, dan permainan untuk melatih koordinasi, kerja sama, dan motorik kasar.
Tidak ketinggalan, Fakultas Ilmu Sosial menyediakan peraga geografi, sejarah, dan publikasi dari dosen dan mahasiswa. Media pembelajaran berupa pengenalan batuan metamorf dan mineral, dan kuis IPS berhadiah.
Kemudian, Fakultas Teknik yang terdiri dari jurusan teknik mesin, teknik sipil, hingga tata boga memamerkan mobil formula elektrik rancangan sendiri serta pesawat hydromodelling, sepeda, struktur jembatan, dan memperkenalkan kopi dengan rasa yang menarik seperti memiliki cita rasa seperti pisang dan jeruk.
Tidak mau kalah, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam turut memamerkan dan menjual beberapa produk. Jurusan kimia menciptakan minuman sehat, teh, freshpura, permen menghalau diabetes melitus dari bawang tunggal dayak.
Selain itu juga ada minyak urut, atsiri, parfum padat dari citrus, sunscreen dari jahe, hingga shampoo padat ramah lingkungan. Selanjutnya, Fakultas Ekonomi memperkenalkan Kelompok Studi Pasar Modal (KPSM) hingga tax center FEB UM.
Kemudian ada pula Fakultas Sastra yang tidak ketinggalan memamerkan karya dan menyediakan kegiatan menulis kaligrafi Arab bagi pengunjung. Selain itu, Fakultas Ilmu Keolahragaan mengambil tema Education and Health.
FIK turut menyediakan alat kesehatan berupa cek screening kesehatan gratis yaitu tensi dan pengecekan berbayar seperti gula darah, asam urat, kolesterol. Lalu menyediakan alat olahraga untuk mengecek kelenturan tubuh, keseimbagan tubuh, BMI, vertical jump, dan mini games berupa mini golf dan dart, & mengenalkan jamu.
Sementara itu, Hanumi Oktiyani Rusdi SPd MSi, dosen jurusan kimia sekaligus juri dari pameran akademik UM mengungkapkan harapannya dengan adanya pameran akademik ini bisa memberikan gambaran pada khalayak masyarakat hasil dari sekolah berpendidikan tinggi.
“Sesuatu yang akan lebih bermakna itu biasanya diketahui aplikasinya. Belajar sesuatu itu akan lebih menarik jika tahu endingnya itu seperti apa, kalau misalnya hanya tulisan itu kurang bisa. Kami ingin setiap fakultas bisa menunjukkan produk unggulannya,” pungkas Hanumi.
Reporter: Nurukhfi Mega Hapsari
Editor: Herlianto. A