Tugumalang.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugumalang.id
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

Nilai Anggaran BTT Kota Batu Tahun 2023 Dipastkan Turun Jadi Rp 10,6 Miliar

Redaksi by Redaksi
4 bulan Lalu
in Pemerintahan
Reading Time: 2 mins read
A A
Penanganan bencana banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur. Bencana akibat cuaca ekstrem masih menghantui sehingga diperlukan penataan anggaran yang baik sebagai ilustrasi.

Penanganan bencana banjir bandang di Kota Batu, Jawa Timur. Bencana akibat cuaca ekstrem masih menghantui sehingga diperlukan penataan anggaran yang baik. Ilustrasi. Foto/Azmy

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Nilai dana Belanja Tidak Terduga (BTT) Pemkot Batu diproyeksikan turun pada 2023 mendatang. Dari semula senilai Rp 15 miliar nanti menjadi Rp 10,6 miliar. Diturunkannya nilai anggaran ini mengingat pandemi COVID-19 dan PMK sudah mereda.

Bahkan sudah ada kesepakatan antara eksekutif dan legislatif soal penurunan nilai BBT ini. Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, menuturkan bahwa diturunkannya nilai BTT bukan tanpa alasan.

“Ini seiring dengan penanganan pandemi dan wabah PMK yang udah mulai bisa dikendalikan. Sehingga timgar dan banggar menilai diturunkan,” terang Punjul, Kamis (24/11/2022).

Anggaran BTT ini memang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan penanganan darurat pasca bencana. Namun untuk bencana sejauh ini masih memakai dana pribadi dari OPD BPBD Kota Batu.

Diketahui, pada 2022 ini, anggaran BPBD Kota Batu untuk penanganan darurat dan pasca bencana sudah habis setelah ikut menangani wabah PMK. Pada perubahan anggaran, ditambahkan sekitar Rp 500 juta untuk BPBD Kota Batu.

Pada prinsipnya, sambung Punjul, kalau masih kurang memang masih bisa diambilkan dari Belanja Tidak Terduga (BTT) sekitar Rp 15 miliar. Tapi setidaknya melihat permasalahan belakangan pihak BPBD bisa mendapatkan tambahan anggaran agar bisa kebencanaan secara maksimal.

“Kalau rekomendasi dari pusat, setidaknya anggaran untuk BPBD diambilkan 2 persen dari APBD. Untuk Kota Batu sendiri APBD mencapai Rp 1 triliun. Artinya 2 persen dari APBD tersebut sekitar Rp 20 miliar karena APBD Batu sekitar Rp 1 triliun,” ujarnya.

Punjul mengakui jika anggaran BTT bisa saja ditambah dalam P-APBD 2023 jika memang sangat dibutuhkan. Meski begitu, Pemkot Batu berharap hal itu tidak terjadi.

Namun, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim, berpendapat bahwa anggaran di BPBD Kota Batu dalam sisa akhir tahun nanti diperkirakan akan habis. Apalagi selama kurun 6 bulan ke depan ini masih diperkirakan banyak terjadi bencana.

“Tingginya mobilitas BPBD Kota Batu dalam menangani kebencanaan di Kota Batu tidak seimbang dengan penggelontoran plot APBD setiap tahunnya. Contohnya saja anggaran kebencanaan yang diberikan selalu habis lebih cepat sebelum tutup tahun,” ujar Rochim.

Ia menjelaskan BPBD Kota Batu mendapatkan total anggaran rata-rata Rp 7 miliar dalam tiga tahun terakhir. Dari jumlah itu, anggaran penanganan darurat dan pasca bencana senilai Rp 2 miliar sudah habis pada Juni lalu.

“Memang saat terjadi pandemi COVID-19 tahun 2020 kami mendapat anggaran lebih besar sejumlah Rp 9 miliar. Dengan plot penanganan darurat dan pasca bencana sebesar Rp 3 miliar,” bebernya.

Reporter: M Ulul Azmy

Editor: Herlianto. A

Tags: Anggaran Tak TerdugaAPBD Kota BatuBBTkota batuWabah
Previous Post

Banyak Perda di Kota Batu Tak Punya Perwali

Next Post

Foto: Kampung Lampion Kota Malang, Kirim Produk Hingga ke Luar Negeri

Next Post
Seorang pekerja memproduksi Lampion di Kampung Lampion ,Jodipan Kota Malang.Kamis (24/11/2032).

Foto: Kampung Lampion Kota Malang, Kirim Produk Hingga ke Luar Negeri

BERITA POPULER

  • Terlapor yakni owner Barrat Entreprise Diah Ayu Satiarini (baju kuning) dan suaminya Agung Barrat saat hadir di kantor Polresta Malang Kota, Jumat (17/3/2023). Foto/M Sholeh

    EO Barrat Entreprise Dilaporkan ke Polisi Atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Total Pelanggaran yang Terekam Kamera e-TLE di Kota Batu Tembus 57.945 Pelanggaran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pantai Balekambang Malang Masih Sepi, Pengunjung Keluhkan Jalan Rusak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Taman di Median Jalan Depan Pasar Induk Among Tani Kota Batu Dibongkar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 20 Merek Pakaian Thrifting Paling Diburu Pembeli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Tugumalang.id

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group

Navigate Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group