Tugumalang.id – Baru-baru ini media sosial Indonesia sempat dihebohkan karena salah satu makanan khas dari Jawa Timur, yaitu rawon, dinobatkan menjadi makanan berkuah terenak di dunia oleh TasteAtlas pada Juli 2023.
Meski pada saat ini posisi rawon turun menjadi nomor 3, tetapi ini masih membuktikan bahwa masakan Indonesia masih layak untuk bisa disebut makanan yang memiliki cita rasa yang bisa dinikmati oleh seluruh kalangan baik dari dalam maupun luar Indonesia.
Meski TasteAtlas menjelaskan bahwa rawon merupakan makanan yang berasal dari Surabaya, Jawa Timur, namun tempat yang menyajikan rawon bukan hanya di Surabaya. Jika kita bergeser ke Malang, maka kita akan ada banyak rekomendasi warung rawon di Malang. Berikut rekomendasi warung rawon terlezat di Malang yang sayang untuk dilewatkan.
1. Rawon Brintik
Warung rawon yang beralamat di Jalan KH Ahmad Dahlan Nomor 39, Sukoharjo, Kecamatan Klojen ini merupakan warung yang sudah berdiri sejak lebih dari 80 tahun yang lalu. Warung ini cocok untuk yang ingin merasakan rawon lezat dan bernostalgia dengan suasana pada zaman dahulu.
Warung ini memang masih mempertahankan desain interior seperti saat pertama kali buka. Selain memiliki rawon sebagai menu yang dijajakan, warung ini juga memiliki beberapa menu lain yang juga bisa dicoba saat mengunjunginya, di antaranya semur, kare, dan juga nasi campur.
Meskipun tempat ini sudah menjadi tempat legendaris di Malang, namun harganya tidak mahal-mahal amat. Kita hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp20 ribuan untuk bisa merasakan lezatnya rawon yang dipadukan dengan suasana tempo dulu itu.
2. Rawon Rampal Malang
Rawon ini bisa menjadi pilihan sebagai pengganjal perut setelah berolahraga pada pagi hari di Lapangan Rampal, Kota Malang. Alamat tepatnya di Jalan Panglima Sudirman Nomor 71A, Kesatrian, Kecamatan Blimbing.
Warung ini dengan sangat mudah bisa diakses setelah kita berolahraga baik saat pagi atau saat kita ingin mencari makan siang. Buka setiap hari pukul 07.00 hingga 14.00 WIB.
Sama seperti rawon Brintik, di Rawon Rampal juga menyediakan beberapa menu lain seperti soto, nasi empal, dan nasi pecel. Kita hanya perlu merogoh kocek antara Rp10 ribu sampai Rp 60 ribuan untuk mencoba rasa rawon yang sudah dicicipi oleh 2 Presiden Republik Indonesia itu.
3. Rawon Tessy
Warung ini bisa menjadi pilihan untuk para pelancong yang menggunakan Kereta Api sebagai moda transportasi mereka. Pasalnya, tempat makan ini berlokasi di Jalan Trunojoyo, Kidul Dalem, Kecamatan Klojen yang berada dekat dengan stasiun Malang Kotabaru.
Rawon ini juga cocok untuk dijadikan menu sarapan, makan siang, makan sore, hingga makan malam. Jam bukanya terbilang cukup panjang, yakni mulai pukul 07.00 hingga pukul 22.00 WIB.
Meskipun menu primadonanya adalah rawon, namun di sini kita juga bisa memilih untuk makan sop, pecel, sayur lodeh, dan masih banyak lagi.
4. Rawon Nguling
Buka selama lebih 40 tahun, Rawon Nguling konsisten sebagai tempat makan yang menyajikan rawon legendaris di Malang. Selain rawon warung ini menyediakan banyak lauk pendamping untuk kita bisa nikmati.
Di antaranya, tahu tempe, perkedel, telur, dan masih banyak yang bisa kita pilih sendiri. Tempat makan yang buka mulai pukul 07.00 hingga 15.30 WIB ini berada di Jalan Zainul Arifin No 62, Kidul Dalem, Kecamatan Klojen. Kita bisa menikmati berbagai macam menu yang ada di rawon Nguling mulai dari harga Rp10 ribu hingga Rp 100 ribuan.
5. Pecel dan Rawon Glintung Bu Yatirah
Sesuai dengan namanya, tempat makan ini memiliki dua menu yang sangat digemari oleh mayoritas pemburu sarapan di Malang. Mulai buka pukul 06.00 WIB, tempat makan ini sering dikunjungi oleh para pesepeda untuk mengisi perut mereka setelah bersepeda di akhir pekan.
Harga yang ditawarkan pun tidak terlalu tinggi. Kita bisa merasakan lezatnya rawon atau pecel di sana dengan harga belasan ribu hingga Rp20 ribu. Untuk tambahan lauk yang berbagai macam jenis, masih dibanderol mulai dari Rp1.000 hingga Rp5.000 tergantung jenis lauk yang kita inginkan.
Itulah rekomendasi tempat makan yang menghadirkan rawon sebagai menu andalan mereka di Malang. Jangan sampai lupa untuk mencicipi rawon di tempat makan tersebut kalau sedang ke Malang.
Penulis: Baharudin Yusuf Achmada (Magang)
Editor: Herlianto. A