MALANG – Jalan menuju kesuksesan bukan hal yang mudah ditempuh. Termasuk oleh orang hebat sekalipun. Hitu disampaikan oleh Pakar Komunikasi, Motivator Nasional dan Penulis Buku Dr. Aqua Dwipayana, S. I. Kom dalam sharing virual bertajuk Ruang Bincang Inspirasi, pada Sabtu (5/6/2021).
Menurut Aqua, perjalan hidupnya tidak semulus yang dilihat banyak orang. Lahir dari keluarga yang sederhana dari lima bersaudara membuatnya banyak belajar perkara kehidupan dan kiat-kiat untuk meraih kesuskesan.
“Saya bersyukur dilahirkan dari orangtua yang secara ekonomi sederhana artinya saya ini anak dari lima bersaudara dan ketika saya dulu masih SMP saya tidak pernah bercita-cita untuk kuliah, cita-cita saya cuma satu. Sederhana sekali, cuma ingin kerja di toko buku karena hobinya membaca,” ujarnya mengawali paparan.
Kendati demikian, bak roda kehidupan yang terus berputar, lanjut Aqua, rupanya dia diberi kesempatan oleh Tuhan untuk melanjutkan pendidikan hingga S3 dengan biaya sendiri. “Saya katakan ini karena saya mau menyampakan jika kita juga harus mensyukuri apa pun yang terjadi pada diri kita karena pasti Tuhan itu sangat baik dengan kita. Dan salah satu upaya memperbaiki hidup adalah melalui pendidikan,” tegasnya.
Untuk itu, ia kepada para p3seryang didominasi oleh mahasiswa ini agar tak perlu malu dan amrah kepada keadaan maupun orangtua. Sebab, disitulah tantangan yang sebenarnya untuk membuat diri dan masa depan menjadi lebih baik. “Saya ingin menekankan dalam hidup ini tidak ada yang tidak mungkin, ketika kita yakin bisa, kita punya tekad, semangat, keyakinan, ketekunan dan fokus pada tujuan, insyaAllah apapun yang kita cita-citakan,” jelasnya.
Tentunya hal itu juga diiringi dengan kemampuan komunikasi yang terus diperbaiki dan diperkuat. Komunikasi bisa mendorong seseorang untuk memperluas jaringan dan menambah wawasan. Prinsip itulah yang kemudian terus dipegang dan diwariskanbkepada kedua buah hatinya, Alira Vania Putri Dwipayana dan Savero Karamiveta Dwipayana.
“Saya bersyukur karena mendalami komunikasi, sehingga bisa meraih pencapaian seperti ini. Dirumah saya selalu menanamkan bagaimana komunikasi yang efek. Karena semua orang adalah guru bagi kita,” tukasnya.
Pun, ia berpesan agar mahasiwa yang masih aktif menempuh jalur pendidikan, khususnya S1 untuk benar-benar merencanakan masa depan mulai dari diri sendiri. “Tadi kan (peserta) ada yang semester 4 semester 1 dan sebagainya ya. Berdasarkan pengalaman saya, saya sarankan kepada adik-adik mahasiswa ketika kuliah semester 1 sampai semester 4 fokuslah pada kegiatan di kampus seperti organisasi fakultas, jurusan, GMNI, HMI dan apapun in, hal itu penting karena organisasi ini tangga menuju kesuksesan kita dan di dalamnya adalah belajar termasuk belajar komunikasi,” imbuh Dr. Aqua.
“Ketika semester 5 mulai fokus untuk kegiatan di luar kampus seperti magang yang relevan dengan bidang kuliah kita, setelah magang, jangan lupa diminta sertifikatnya bahwa kita pernah magang, karena semua perusahaan di muka bumi mulai dari kecil, menengah dan besar saat membutuhkan karyawan dan di sesi wawancara, salah satu pertanyaannya pasti kalian punya pengalaman apa dan persaingan yang terjadi sangat ketat. Ketika kita punya IPK tinggi tapi tidak punya pengalaman akan kalah dengan yang banyak pengalaman tapi IPK biasa,” sambungnya.
Lebih jauh, pria yang juga alumni Universitas Muhammadiyah Malang itu mengatakan berbagai usaha yang dilakukan juga harus dibarengi dengan tiga hal. Yakni hati yang bersih, kemudian komunikasi kepada siapapun harus baik dan paling utama adalah melakukan segala hal dengan positif. “Insya Allah dimanapun kita berada hati kita akan selalu bahagia dan tenang,” tegasnya