Kota Batu,Tugumalang.id – Proses pelebaran jalan di ruas jalan Bromo – Semeru (Brosem) Kelurahan Sisir Kota Batu mulai dilakukan. Ruas jalan utama ini memang kerap jadi langganan macet karena sempitnya jalan hingga aktivitas parkir sembarangan.
Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat menuturkan jika ruas jalan di sana akan dilebarkan menjadi 10-12 meter dari semula 6-7 meter saja. Sementara untuk dimensi panjangnya mencapai 650 meter.
“Pelebaran ruas jalan dilakukan dengan menutup saluran irigasi dengan box culvert,” ungkap Alfi, Jumat (29/9/2023).
Alfi menuturkan mengingat dampak kepadatan arus lalu lintas akibat pengerjaan itu, diberlakukan sistem buka tutup. Selain itu, juga diberlakukan rekayasa lalu lintas via Jalan Kelud 0 Jalan Arjuno dan Jalan Diponegoro.
Menurut Alfi, pengerjaan jalan ditargetkan rampung pada Desember 2023 mendatang. Pengerjaan itu memakan anggaran mencapai Rp3,3 miliar dari pagu anggaran sebesar Rp4,5 miliar. Menurut Alfi, ppelebaran jalan ini menjadi program prioritas Pemkot Batu pada 2023 sebagai solusi mengurai kemacetan.
“Saya harap bisa selesai sebelum akhir tahun agar nanti wisatawan tetap bisa berwisata dengan nyaman,” harapnya.
Alfi menambahkan dalam proyek ini nantinya tidak akan sampai memakan aset warga. Secara prinsip, pelebaran ruas jalan dilakukan dengan penutupan drainase menggunakan sistem box culvert. ”Nah, di atas box culvert inilah nanti kita gunakan untuk pelebaran jalan dan pedestrian,” papar alumnus UMM tersebut.
Meski nantinya pelebaran jalan ini sudah terealisasi, pihaknya juga berharap sistem penataan parkir juga diperbaiki. Nantinya, harus ada sinergitas yang baik dari seluruh lini agar lalu lintas di jantung kota itu berjalan lancar.
“Jangan sampai nanti ketika jalan sudah dilebarkan malah dijadikan tempat parkir. Kan memprihatinkan sekali. Jadi memang harus ada sinergi yang bagus nanti terkait dengan penataan parkir,” harapnya.
BACA JUGA: Berita tugumalang.id di Google News
reporter: Ulul Azmy
editor: jatmiko