Malang, Tugumalang.id – Komitmen Universitas Islam Malang (Unisma) naik kelas dan mendunia mendapat dukungan penuh dari berbagai lembaga pendidikan di luar negeri. Hal itu terungkap dalam kunjungan delegasi Unisma ke Beijing, China beberapa waktu lalu.
Delegasi Unisma yang dipimpin Prof. Dr. Masykuri, M.Si. melakukan penandayangan Memoramdum of Agreement (MoA) dengan Beijing University of Foreign Studies (BFSU) China dalam rangka kerjasama penguatan akademik, bahasa dan budaya.
Dalam MoA itu disaksikan Mr. Yuan Dayong, Deputy Dean School of International Education BFSU, Li Shujing, Director of Education Center, BFSU Director of Vocational Education Publishing, Foreign Language Teaching and Research Press.
Baca Juga: Akselerasi Entrepreneurial University, Unisma Malang Gandeng SFTV China
Diketahui, kerjasama ini mencakup empat bidang yaitu Academic Research, International Training, International Conference, and International Cooperatio. BFSU memiliki minat studi 101 bahasa di dunia yang dapat membuka peluang bagi mahasiswa UNISMA Malang belajar di BFSU selama 2 minggu bahkan hingga satu semester.
Dalam MoA itu juga terlontar gagasan membuka program kebudayaan semacam China Corner di UNISMA Malang sebagai program pilihan. Di saat yang sama, juga dilakukan penandatangan kerja sama dengan PCINU Tiongkok yang diwakili oleh cicit dari Almaghfurlah Kyai Wahab Hasbullah, Aulia Alvi Laila Camali Camalica, salah satu pendiri NU.

MoU ini untuk menegaskan bahwa UNISMA Malang memegang teguh peran sebagai kampus terbaik NU dengan selalu bersinergi dengan PCINU di luar negeri dalam penguatan nilai ahlussunah wal jamaah di dunia internasional sehingga bisa menjadikan PCINU Tiongkok sebagai partner dalam kegiatan penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Lebih lanjut, Unisma berkunjung ke KBRI Tiongkok yang ditemui oleh R.R Dewi Avilia, selaku koordinator fungsi PENSOSBUD. Dalam pertemuan itu, delegasi Unisma berbagi ide dengan pihak KBRI terkait pertukaran budaya, terutama pendirian rumah budaya.
Baca Juga: Kembangkan Riset Remote Sensing, Unisma Malang Gandeng Ahli dari Jepang
”Unisma diundang untuk berkontribusi di Rumah Budaya yang dikelola oleh pihak KBRI. Di samping itu KBRI membuka jalan seluas-luasnya bagi Unisma untuk bisa mengirimkan mahasiswa untuk belajar di China. Diharapkan mereka nantinya berperan sebagai duta Indonesia di negara-negara di dunia,” ungkap Masykuri.
Di sisi lain, dengan kunjungan ke KBRI China akan memperlancar Unisma untuk menjalin perguruan tinggi di Jepang. Kunjungan ke China kali ini, selain pengamalan Tridharma Perguruan Tinggi: Pendidikan-Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, juga mengemban misi budaya sebagai salah satu kampus di Indonesia yang aktif untuk mengenalkan budaya Indonesia.
”Semua aktivitas ini untuk meneguhkan Unisma mewujudkan milestone Entrepreneural University menuju World Class University di 2027 mendatang,” tegas Masykuri.
Baca Juga Berita Tugumalang.id di Google News
Reporter : M Ulul Azmy
editor: jatmiko