Tugumalang.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang mencatat ada 50 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Malang terpapar COVID-19. Sejumlah nakes itu berasal dari Puskesmas hingga RSUD Kota Malang.
“Yang sudah laporan ada beberapa Puskesmas, termasuk juga RSUD. Ya hampir 50-an nakeslah yang terpapar COVID-19,” kata Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif, pada Kamis (17/2/2022).
Husnul menjelaskan bahwa data laporan 50 nakes terpapar COVID-19 itu dia terima sejak awal Februari 2022 hingga hari ini.
Kini, 50 nakes di Kota Malang itu tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
“Tentu kami tidak mempekerjakan mereka dulu. SE Menkes sudah jelas, mereka yang terpapar harus melakukan isolasi untuk menghindari penyebaran kepada yang lain,” jelasnya.
Dia juga memastikan bahwa pelayanan kesehatan di masing-masing fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) yang bersangkutan masih beroperasi. Namun, pihaknya mengurangi jam pelayanan dari Puskesmas maupun RSUD tersebut.
“Jadi tidak ada yang ditutup, melainkan mengurangi jam pelayanan maupun jenis layanan dan jumlah pasien yang dilayani,” jelasnya.
Husnul memperkirakan 50 nakes tersebut terpapar COVID-19 ketika sedang menjalankan pelayanan kesehatan di masing-masing fasyankes. Sebab, mereka tak mengetahui pasiennya terpapar COVID-19 atau tidak.
“Memang mereka adanya di pelayanan publik. Mereka interaksi dengan pengunjung Puskesmas. Sedangkan kita tidak tau juga yang berkunjung ke Puskesmas itu ada yang terpapar atau tidak. Bahkan yang berkunjung ke Puskesmas itu orang yang bergejala juga periksa (dilayani),” tandasnya.
Reporter: M Sholeh
Editor: Lizya Kristanti