Tugumalang.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan
No Result
View All Result
Tugumalang.id
No Result
View All Result
Home Tips

20 Merek Pakaian Thrifting Paling Diburu Pembeli

Redaksi by Redaksi
21/12/2022 9:37 AM
in Tips
Reading Time: 3 mins read
A A
Ilustrasi pakaian thrifting.

Ilustrasi pakaian thrifting. Foto/Pinterest

Share WhatsappShare FacebookShare Twitter

Tugumalang.id – Thrifting atau yang sering dikenal dengan berbelanja barang bekas yang masih layak sangat populer di kalangan anak muda. Thrifting membuat mereka bisa tampil keren meski bukan dengan barang baru namun branded.

Iya, pakaian branded adalah salah satu kata kuncinya. Yang diburu saat berbelanja di toko thrifting adalah pakaian bermerek. Jika membeli yang masih baru pakaian bermerek tentu sangat mahal, tetapi tidak dengan pakaian bekas. Lalau merek apa saja yang biasa diburu. Berikut 20 brand yang wajib diambil saat thrift.

1. Nike

Brand asal Amerika ini didirikan tahun 1964 oleh Bill Bowerman dan Philip Knight, berfilosofi dari nama dewi Yunani yang berarti kemenangan. Brand ini mudah dikenali dengan logo khas “swoosh” dan slogan “Just Do It”.

2. Adidas

Adidas adalah brand asal Jerman. Perusahaan ini dinamakan atas pendirinya, Adolf Dassler, yang mulai memproduksi sepatu pada 1920-an di Herzogenaurach dekat Nuremberg.

3. Vans

Vans adalah produsen sepatu skateboard asal Amerika Serikat dan juga memproduksi pakaian terkait. Didirikan bersama-sama antara James Van Doren, Paul Van Doren, Gordon C. Lee, Serge D’Elia, dan juga Lorena Neira.

Perusahaan yang berbasis di California ini dimiliki oleh VF Corporation. Perusahaan ini juga mensponsori tim selancar, seluncur salju, BMX, dan motorcross sejak 1996.

4. Dickies

Dickies merupakan salah satu fashion brand yang berasal dari Amerika. Didirikan pada tahun 1922, eksistensinya masih kukuh hingga saat ini. Perusahaan ini didirikan CN Williamson dan EE “Kolonel” Dickie yang bermula di kota kecil di Texas, Bryan.

5. Carhartt

Di dirikan oleh Hamilton Carhartt tahun 1889 di Detroit, Michigan, Amerika. Carhartt adalah perusahaan pakaian jadi Amerika yang didirikan pada tahun 1889. Ia dikenal dengan pakaian kerja tugas berat seperti jaket, mantel, overall, baju terusan, rompi, kemeja, jeans, celana jins, pakaian tahan api, dan pakaian berburu.

6. Stussy

Pada tahun 1980, Shawn Stussy menuliskan tanda tangan dengan marker di papan selancar hasil buatannya. Tanda tangan itu lalu ditempelkan pada papan selancar di daerah pantai Laguna, California, yang kemudian menjadi logo resmi Stüssy.

Ia mengembangkan bisnisnya dengan menjual berbagai macam pakaian, membuka beberapa toko pada tahun 1990-an dan menuai kesuksesan. Selanjutnya, Stüssy menjadi brand streetwear yang sangat berpengaruh di dunia fashion dan menjadi favorit banyak orang.

7. Uniqlo

Uniqlo adalah brand asal Jepang yang menyediakan pakaian kasual untuk semua orang. Uniqlo didirikan oleh seorang pengusaha Jepang bernama Tadashi Yanai pada tahun 1984.

8. New balance

Sebuah perusahaan multinasional Amerika yang berpusat di Boston, Massachusetts. Perusahaan tersebut dibentuk pada tahun 1906 oleh William J Riley dengan nama “New Balance Arch Support Company”. Perusahaan ini merupakan salah satu produsen sepatu olahraga terbesar di dunia.

9. Balenciaga

Didirikan tahun 1917, Balenciaga merupakan rumah mode Prancis yang didirikan oleh Cristóbal Balenciaga. Dia adalah seorang perancang busana keturunan Spanyol yang lahir di Basque Country, Spanyol.

10. Stone Island

Stone Island adalah merek pakaian dan aksesoris pria mewah Italia. Didirikan pada tahun 1982 di Ravarino oleh Massimo Osti. Pada Desember 2020, Stone Island diakuisisi oleh rumah mode Italia Moncler.

11. Converse

Didirikan oleh Marquis M. Converse di Massachusetts. Converse adalah sebuah perusahaan sepatu asal Amerika dengan hasil produksi utama terdiri dari alas kaki berjenis olahraga dan brand Supreme gaya hidup. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1908.

12. Burberry

Burberry saat ini merancang dan mendistribusikan pakaian siap pakai, seperti jas parit, barang kulit, alas kaki, aksesori, kacamata, parfum, dan kosmetik. Burberry berdiri sejak 1856 oleh Thomas Burberry.

13. Patagonia

Patagonia adalah sebuah perusahaan asal Amerika yang memasarkan dan menjual pakaian luar ruang. Perusahaan ini didirikan oleh Yvon Chouinard pada tahun 1973 dan berkantor pusat di Ventura, California.

14. Thrasher

Didirikan pada bulan Januari 1981 oleh Eric Swenson dan Fausto Vitello serta diterbitkan oleh High Speed Productions, Inc, asal San Francisco, Amerika Serikat.

15. Lacoste

Lacoste adalah perusahaan pakaian Prancis yang didirikan pada 1933. Perusahaan ini menjual pakaian, sepatu, parfum, kacamata, jam tangan, dan yang paling dikenal, baju polo. Perusahaan ini dikenal dengan logonya berupa buaya.

16. Givency

Givenchy didirikan oleh Hubert James Taffin de Givenchy pada tahun 1952 sebagai produk yang sederhana. Dua tahun kemudian, mentor Balenciaga ini melakukan debut koleksi pakaian siap jadi.

17. Prada

Berdiri di Milan 1913 oleh Mario Prada. Prada adalah suatu merek produk mode (fashion) dari Italia yang secara khusus membuat barang-barang mewah untuk pria dan wanita. Prada didirikan di Milan dan kemudian mulai menyebar ke seluruh Eropa, Amerika, bahkan dunia.

18. Champion

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1919 oleh Feinbloom Bersaudara dengan nama Knickerbocker Knitting Company. Kemudian menjalin kerja sama dengan Michigan Wolverines untuk memproduksi seragam bagi tim tersebut.

19. GAP

Perusahaan publik asal Amerika Serikat yang bergerak di industri retail. Saat ini, markas pusat The Gap terletak di 2 Folsom St. San Francisco, California, dan dipimpin oleh CEO Glenn K Murphy.

20. The North Face

The North Face didirikan oleh Douglas Tompkins dan istrinya, Susie Tompkins, pada tahun 1966. Perusahaan ini sebagai ritel yang menjual peralatan memanjat di San Francisco.

Penulis: Ridwan hidayat

Editor: Herlianto. A

Tags: Pakaian BekasPakaian BermerekPakaian BrandedThriftingToko Thrifting
Previous Post

PWI Pusat Beri Sanksi Polisi yang Nyamar Jadi Wartawan

Next Post

Terapkan Keterbukaan Informasi, PJT I Capai Predikat Badan Publik Informatif di 2022

Next Post
Dirut PJT I (tengah kiri) menerima penghargaan Badan Publik Informatif 2022 dari Menko Polhukam Mahfud MD.

Terapkan Keterbukaan Informasi, PJT I Capai Predikat Badan Publik Informatif di 2022

BERITA POPULER

  • Kayutangan heritage

    Dampak Sutiaji Permak Kayutangan: Cafe Ramai, Pengunjung Senang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Taman Dolan Batu Desa Pandanrejo, Wisata Alam dengan Homestay Unik dan Asik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 20 Merek Pakaian Thrifting Paling Diburu Pembeli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wakili Kabupaten Malang, Persekam Metro FC Targetkan Juara Piala Soeratin Jatim 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Guru Ngaji di Singosari Diduga Lakukan Pelecehan Seksual 3 Santri Anak-anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Tugumalang.id

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group

Navigate Site

  • Kode Etik
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Form Pengaduan
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Hiburan
  • Pariwisata
  • Olahraga
  • Hukum & Kriminal
  • Advertorial
  • Catatan

© 2022 Tugu Malang ID - Powered by Tugu Media Group